SuaraSurakarta.id - Kota Solo masih masuk Level 3 dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Meski demikian, Wali Kota Gibran Rakabuming Raka memastikan kondisi Kota Solo terus membaik untuk kasus Covid-19.
Bahkan adanya kelonggaran-kelonggaran di sejumlah saat status Kota Solo turun pada Level 3 pada pekan lalu tidak berdampak pada kasus Covid-19.
"Masih Level 3 tidak ada perubahan. Naik ke Level 4 lagi tidak mungkin," ujar Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka saat ditemui, Selasa (7/9/2021).
Baca Juga: Kasus Pelanggaran PPKM, Empat Manajemen Holywings Tavern Kemang Diperiksa Polisi
Gibran menegaskan, perkembangan kasus Covid-19 terus turun, kematiannya juga menurun.
Perkembangan vaksinasi sudah mencapai 92 persen. Untuk pelajar masih banyak yang belum sekitar 50.000.
"Minggu kemarin angka kematiannya malah nol. Kita optimis terus menurun kasusnya," sambungnya.
Evaluasi terkait sejumlah sektor yang dilonggarkan sudah cukup baik dan protokol kesehatan tetap diberlakukan. Tidak ada penambahan untuk kelonggaran, masih seperti yang kemarin.
"Masih sama kelonggarannya seperti kemarin, kan masih Level 3 jadi oranye menuju kuning. Doakan saja semoga Solo menuju ke Level 2," terang putra sulung Presiden Jokowi ini.
Baca Juga: Lisa BLACKPINK akan Memandu Special Program Jelang Debut Solo di NAVER NOW
Menurutnya, kelonggarannya itu Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dan hasilnya berjalan cukup bagus, penerapan protokol kesehatan berjalan baik.
Nanti sekolah-sekolah yang diizinkan untuk PTM akan ditambah, jadi lebih banyak lagi anak-anak yang bisa belajar tatap muka.
"PTM sambil jalan, vaksinasi bagi anak-anak sekolah terus dikebut dan jangan takut di vaksin. Sekolah yang PTM diharapkan terus bertambah," imbuh dia.
Dengan kasus yang bisa ditekan kini, Gibran akan mulai memusatkan perhatiannya dalam perbaikan perekonomian.
Karena selama ini sektor perekonomian sangat berdampak dalam penerapan PPKM di Kota Solo.
"Kita tidak bisa mikir covid-covid terus. Kita harus mulai memberanikan diri untuk melakukan percepatan ekonomi," paparnya.
Menurutnya, untuk menggenjot UMKM, mall-mall, dan PHRI, semua pihak harus selaras, biar tidak mengurusi covid terus dan urusan ekonomi juga lebih penting.
"Untuk SE Wali Kota belum ada perubahan sama sekali, kan masih level 3. Berharap masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan di mana pun berada," tandas dia.
Kontributor : Ari Welianto
Berita Terkait
-
Gibran Minta PPDB Online Zonasi Dihapus, Apa Gantinya?
-
3 Pemain Liga Malaysia yang Bisa Dibawa Ong Kim Swee ke Persis Solo, Ada Saddil Ramdani
-
Momen Gibran Naik Pesawat Kelas Ekonomi Bikin Kaos Belasan Juta Selvi Ananda Disorot Lagi: Sok Sederhana!
-
Termasuk Saddil Ramdani, Ini 3 Pemain yang Bisa Diboyong Ong Kim Swee ke Persis Solo
-
Apa Itu Es Cekek? Minuman Bocah Yang Ditukar Wapres Gibran Dengan Susu
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
12 TPS di Solo Ternyata Rawan Bencana Banjir, KPU Gerak Cepat Lakukan Ini
-
Menkes Lengkapi Dokter Ahli Emirates Indonesia Cardiology Hospital di Solo
-
Hari Terakhir Kampanye, Jokowi dan Ahmad Luthfi Bakar Semangat Warga Boyolali
-
Samsung Galaxy A35 5G RAM Berapa?
-
Ojo Ditiru Lur! Asyik Nongkrong Sambil Pesta Miras di Nusukan, Empat Pemuda Diamankan Tim Sparta