SuaraSurakarta.id - Hama tikus menyerang tanaman jagung di sejumlah kecamatan di Kabupaten Tuban, Jawa Timur, sejak beberapa pekan terakhir. Para petani dibuat kewalahan menghadapi serangan tersebut.
Di Kecamatan Montong, misalnya, puluhan hektare tanaman jagung di Desa Pekel dan Desa Pucangan, rusak dan para petani terancam gigit jari pada musim panen.
Hama juga menyerang tanaman di Desa Jadi, Kecamatan Semanding. Namun, dampak serangan di Desa Jadi tak separah di Montong.
Tikus merusak tanaman yang baru berusia lebih dari dua bulan dan tinggal tersisa bonggolnya.
Baca Juga: Serangan Hama Tikus, Petani di Tapsel Terancam Gagal Panen
“Tikusnya itu datangnya pada malam hari. Dan jumlahnya sangat banyak sekali,” ujar petani asal Desa Pakel bernama Bambang (40) dalam laporan Beritajatim.
Bambang menanam sebanyak lima kilogram. Tetapi sekarang, hampir separuh tanaman rusak dan tidak bisa diselamatkan lagi.
“Untuk sisa yang dimakan tikus kita berikan kepada hewan ternak,” kata dia.
Para petani mengalami kerugian hingga jutaan rupiah. Kerugian dihitung mulai dari modal membeli bibit hingga perawatan.
Baca Juga: Banyak Memakan Korban, Polisi Himbau Warga Tak Gunakan Listrik untuk Jebakan Tikus
Terpopuler
- Cerita Pemain Keturunan Indonesia Tristan Gooijer Tiba di Bali: Saya Gak Ngapa-ngapain
- Review dan Harga Skincare GEUT Milik Dokter Tompi: Sunscreen, Moisturizer, dan Serum
- 5 Motor Matic Bekas Murah: Tampang ala Vespa, Harga Mulai Rp3 Jutaan
- Bareskrim Nyatakan Ijazah S1 UGM Jokowi Asli, Bernomor 1120 dengan NIM 1681/KT
- Harley-Davidson Siapkan Motor yang Lebih Murah dari Nmax
Pilihan
-
Shayne Pattynama Tulis Prediksi Skor Timnas Lawan China di Sandal
-
7 Rekomendasi HP Kamera 108 MP Terbaik 2025: Layar AMOLED, Harga Rp2 Jutaan
-
Manchester United Hancur Lebur: Gagal Total, Kehabisan Uang, Pemain Buangan Bersinar
-
Srikandi di Bali Melesat Menuju Generasi Next Level Dengan IM3 Platinum
-
30 Juta Euro yang Bikin MU Nyesel! Scott McTominay Kini Legenda Napoli
Terkini
-
Buruan Ambil, 3 Link Dana Kaget Hari Ini, Tambahan Cuan Akhir Pekan
-
Tarif AS Mencekik Ekspor: Saatnya Prioritaskan Kekuatan Ekonomi Dalam Negeri
-
Dua Orang Tersangka, Dugaan Korupsi Alkes Dinas Kesehatan Karanganyar Capai Rp 13 Miliar
-
Bukan Kasmudjo, Jokowi Ungkap Sosok Pembimbing Skripsinya di UGM
-
Ijazahnya Asli Versi Bareskrim Polri, Jokowi ke Megawati: Saya Buka di Persidangan