Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Rabu, 25 Agustus 2021 | 14:08 WIB
Kelompok Taliban sedang berjaga. (Reuters/Stringer)

"Kami membantu jalan keluar aman, bukan hanya orang asing tetapi juga orang Afghanistan," kata pejabat itu

"Kami mencegah bentuk kekerasan, termasuk dalam bentuk verbal di bandara di antara orang Afghanistan, orang asing dan anggota Taliban," tambahnya.

Namun, sejumlah laporan menyebutkan Taliban tidak mengizinkan orang masuk ke bandara Kabul, walaupun mereka punya visa.

Baca Juga: Disindir Soal Isu Laut China Selatan, Beijing Ingatkan AS Soal Afghanistan

Load More