Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Selasa, 01 Juni 2021 | 10:16 WIB
Tim SAR berupaya mencari warga Jebres, Solo, Elang Raya Praharajati, yang hanyut di Bengawan Solo. [Solopos.com/Ichsan Kholif Rahman]

SuaraSurakarta.id - Nasib nahas menimpa seorang pria anak baru gede (ABG) bernama Elang Raya Praharajati (17). Dia hanyut di Sungai Bengawan Solo, Senin (31/5/2021).

Menurut keterangan Kapolsek Jebres, Kompol Suharmono, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 15.30 WIB. Awalnya, Elang nongkrong bersama ketiga rekannya di pinggir Bengawan Solo, tepatnya di sebelah utara sungai di Pucangsawit. Korban dan rekannya lantas melihat sekumpulan bebek di seberang sungai.

"Bebek-bebek itu berenang mencoba menyeberangi sungai. Korban dan temannya melihat ada bebek yang mau tenggelam. Mereka berinisiatif untuk menolong," ujar Suharmono dilansir Solopos.com--jaringan Suara.com, Selasa (1/6/2021).

Korban dan ketiga rekannya lantas terjun ke Bengawan Solo. Malang bagi korban yang ternyata tidak bisa berenang. Korban justru terseret arus Bengawan Solo yang saat itu memang tengah deras.

Baca Juga: Kabar Gembira! Kampung Jokowi Kembali Zona Hijau Covid-19

Ketiga rekannya sempat berupaya menolong korban yang tenggelam. Namun karena panik, korban terlepas dari genggaman rekan-rekannya dan hanyut.

Sejumlah penyelam dari Basarnas dan sukarelawan dikerahkan untuk mencari korban.

Menurut Komandan SAR Perum Jasa Tirta 1 Solo, Bayu Riyadi, yang sudah ada di lokasi kejadian, arus bawah Bengawan Solo saat ini begitu kuat.

"Memang di pinggi sungai tidak begitu dalam, namun dua tiga meter setelahnya kedalamannya bisa 2,5 meter sampai 4 meter. Setelah dicek, ada tekanan arus bawah yang sangat kencang," ujar dia.

Baca Juga: Antisipasi Kasus Malioboro, Gibran Minta Pedagang Kuliner Cantumkan Harga

Load More