SuaraSurakarta.id - Jajaran Polresta Solo terus melakukan upaya pencegahan penyebaran Covid-19. Baik dengan cara sosialisasi di tempat keramaian hingga membagikan masker kepada pengguna kendaraan.
Seperti yang dilakukan oleh anggota Polresta Solo saat berjaga di Pos Pengamanan (Pospam) Gapura Makutha, Kecamatan Laweyan tersebut.
"Jadi, kami membagikan masker kepada pengguna kendaraan yang melintas di Jalan Adi Sucipto. Ketika mereka tidak mengenakan masker, kami berhentikan. Lalu, kami berikan sosialisasi supaya mentaati 5M guna mencegah penyebaran Covid-19," terang Perwira Pengendali (Padal) Pos Pam Makutha, Iptu Marsana, Senin (31/5/2021).
Pantauan di lapangan, anggota yang bertugas memantau khususnya pengguna sepeda motor yang melintas memasuki Kota Solo. Saat mereka terlihat tidak mengenakan masker, langsung dihentikan dengan hati-hati. Setelah berhenti, mereka diberikan beberapa masker kain untuk dipakai.
Baca Juga: Fadli Zon Positif Covid-19 Meski Telah 2 Kali Vaksin, Kok Bisa?
"Kami berharap, upaya yang dilakukan ini mampu mencegah penyebaran Covid-19 di Kota Bengawan," kata perwira yang juga menjabat sebagai Kanitreskrim Polsek Laweyan itu.
Terpisah, petugas gabungan dari unsur TNI-Polri hingga Pemkot Solo melaksanakan Operasi Yustisi penegakan protokol kesehatan (prokes) di Kawasan Manahan, Kecamatan Banjarsari. Dari operasi yang digelar, puluhan orang masih abai dengan penegakan protokol kesehatan.
Kanit Binkamsa Satbinmas Polresta Solo, AKP Kanestri mengatakan, masih ditemui adanya masyarakat yang tidak mematuhi prokes saat beraktifitas di luar rumah. Apalagi, mereka juga masih berkerumun dengan tidak mengenakan masker.
"Padahal, pandemi Covid-19 masih belum berakhir. Dan, virus Covid-19 masih bisa menular kepada siapapun," jelas Kanestri.
Terkait hal itu, pihaknya memberikan sosialisasi sekaligus membagikan masker kepada masyarakat. Supaya, terhindar dari penyebaran Covid-19.
Baca Juga: Dewi Tanjung ke Fadli Zon: Selamat Positif Covid-19 Jangan Lupa Isolasi
"Jangan abai dengan prokes, karena Covis bisa menjangkiti siapa saja," katanya.
Berita Terkait
-
Sebut WHO Rancang Pandemi Baru, Epidemiolog UI Tepis Ucapan Dharma Pongrekun: Itu Omong Kosong
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
-
Dharma Pongrekun Sebut Penyebab Tanah Abang Sepi Akibat Pandemi Covid-19
-
Kawal Masyarakat Indonesia Selama Pandemi Covid-19, 10 Tahun Jokowi Catat Kemajuan Pesat Bidang Telemedicine
Tag
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Kalah di Pilkada Solo versi Quick Count, Ini Ucapan Menyentuh Teguh Prakosa
-
Pagi-pagi Temui Jokowi Usai Menang Pilkada Solo, Respati-Astrid Dapat 'Hadiah' Ini
-
Cerita Jokowi Banjir Telepon dari Pemenang Pilkada Sampai Larut Malam
-
Astrid Widayani Ciptakan Sejarah, Wakil Wali Kota Solo Perempuan Pertama
-
Quick Count Pilkada Sukoharjo: Petahana vs Kotak Kosong Siapa yang Menang? Ini Hasilnya