SuaraSurakarta.id - Sejumlah warga negara asing (WNA) masuk ke Indonesia, meskipun perbatasan internasional sudah ditutup jelang libur Lebaran. Terbaru, sebanyak 157 WNA asal China mendarat di Bandara Soekarno Hatta, Jakarta, pada Sabtu (8/5/2021).
Tak pelak, kedatangan warga asing tersebut menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat. Terlebih pemerintah juga mengeluarkan kebijakan larangan mudik.
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Komisi lV DPR RI Aria Bima, angkat bicara.
Menurutnya, kedatangan warga asing dengan larangan mudik lebaran merupakan dua hal yang berbeda. Menurutnya, WNA yang masuk Indonesia lebih mudah dan bisa terpantau dalam penyebaran Covid-19.
Baca Juga: Pelni Angkut 1.992 Penumpang Selama Larangan Mudik
"Benar bahwa adanya warga asing yang memasuki wilayah indonesia. Itupun petugas langsung memberikan screanning," kata Aria Bima dalam pertemuan virtual dengna awak media Solo, Selasa (11/5/2021).
"Semua didata dengan jelas. Selain itu, mereka langsung dilakukan swab dan isolasi mandiri di sejumlah hotel di dekat bandara selama 20 hari," jelasnya.
Meski diperbolehkan masuk, Aria Bima memastikan semua WNA itu harus mematuhi aturan prokes ketat sebelum mereka melakukan aktivitas keperluan di Indonesia.
Selain itu, dia menegaskan berbeda permasalahan di saat pemerintah melakukan larangan mudik di indonesia yang jumlahnya lebih besar.
"Berbeda permasalahannya. Larangan mudik kali ini, sangat rawan penyebaran Covid-19. Karena jika tidak diantisipasi hal itu kasusnya bisa meledak seperti Negara India," tegas anggota DPR RI Dapil Jateng V tersebut.
Baca Juga: Terminal Kalideres Hanya Berangkatkan Dua Penumpang
Untuk itu, Aria Bima berharap masyarakat bisa menahan diri untuk tidak mudik dahulu. Namun jika diketahui tetap melakukan larangan mudik, maka pemerintah memberlakukan screanning mulai swab hingga harus berisolasi di tempat yang sudah disediakan.
"Kalupun tetap nekat mudik ya nanti tetap akan ditindak sesuai aturan prokes yang berlangsung," pungkasnya.
Kontributor : Budi Kusumo
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Andre Rosiade Mau Bareskrim Periksa Shin Tae-yong Buntut Tuduhan Pratama Arhan Pemain Titipan
- Penantang Kawasaki KLX dari Suzuki Versi Jalanan, Fitur Canggih Harga Melongo
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
Pilihan
-
Tok! Carlo Ancelotti Dibui 1 Tahun: Terbukti Gelapkan Pajak Rp6,7 M
-
Sejarah Nama Kompetisi Liga Indonesia: Dari Perserikatan Kini Super League
-
Dear Pak Prabowo: Penerimaan Loyo Utang Kian Jumbo
-
Eks Petinggi AFF Kritik Strategi Erick Thohir, Naturalisasi Jadi Bom Waktu untuk Timnas Indonesia
-
Siapa Liam Oetoehganal? Calon Penerus Thom Haye Berstatus Juara Liga Belgia
Terkini
-
Sidang Gugatan Mobil Esemka Memanas, Penggugat Minta Cek Lokasi, PT SMK Tolak Keras
-
Ribuan Orang Hadiri Ceramah Zakir Naik di Solo, Ada Eks Terpidana Bom Bali
-
Penemuan Mayat di Ngadirojo Wonogiri Korban Pembunuhan? Polisi Tunggu Hasil Ini
-
Bocor Alus! Ini Poin-Poin Hasil Pertemuan Wali Kota Solo dengan Fraksi PDIP
-
Viral! KA Sancaka Dilempar Batu di Klaten, Penumpang Terluka Kena Serpihan Kaca, Ini Kronologinya