SuaraSurakarta.id - Puluhan santri dari salah satu pondok pesantren atau ponpes di Kelurahan Kauman, Pasar Kliwon, Solo, diketahui terpapar Covid-19.
Mereka akhirnya dikirim ke Asrama Haji Donohudan, Boyolali, guna menjalani karantina karena terpapar Covid-19.
Dilansir Solopos.com--jaringan Suara.com, Camat Pasar Kliwon, Ari Dwi Daryatmo, mengatakan puluhan santri itu diboyong ke asrama haji pada Sabtu (27/3/2021).
Usia para santri itu berkisar 13 tahun-15 tahun. Ponpes tersebut telah ditutup sementara sehingga tidak ada aktivitas pembelajaran untuk sementara waktu. Hal itu untuk menghentikan persebaran Covid-19 di ponpes wilayah Solo itu.
“Jumlah santriwati yang karantina di Asrama Haji Donohudan ada 37 orang, satu orang dirawat di RS PKU Muhammadiyah. Kami sudah memberikan penjelasan kepada pengelola ponpes, karena masih ada santri di sana. Kemungkinan akan ada tracing lanjutan,” katanya kepada wartawan, Selasa.
Ari menyebut tidak ada karantina wilayah, namun hanya karantina lokal area ponpes. Petugas dari kecamatan mengirim logistik harian seperti prosedur yang sudah ditetapkan. Santri-santri tersebut mayorits berasal dari luar kota.
Dihubungi terpisah, Ketua Pelaksana Satgas Penanganan Covid-19 Solo, Ahyani, menjelaskan hampir seluruh santri di ponpes tersebut telah menjalani uji usap (swab) dari Dinas Kesehatan.
Para santri ponpes di Kauman, Solo, yang positif langsung isolasi di Asrama Haji Donohudan. Kendati tambahan kasus dari ponpes itu mencapai puluhan orang, hal itu tidak berdampak signifikan terhadap persiapan pembelajaran tatap muka (PTM) Kota Solo.
"Ponpes itu punya protap [pendidikan] sendiri. Mirip seperti indekos atau dormitory. Jadi bukan seperti sekolah pada umumnya yang dibatasi jam pertemuannya,” ungkap Ahyani.
Baca Juga: Laga Hidup Mati Lawan Persija, Bhayangkara Solo FC: Fokus Poin Penuh!
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Roy Suryo Akui Bakal Road Show Buku 'Jokowi's White Paper' di 100 Kota di Indonesia
-
Sambangi Solo, Roy Suryo dan Dokter Tifa Kompak: Ijazah Jokowi 99,9 Persen Palsu!
-
Iriana Jokowi Ulang Tahun, Anies Baswedan hingga Erick Thohir Kirim Karangan Bunga
-
Wali Kota Solo Silaturahmi ke Habib Alwi Masjid Riyadh, Perkuat Sinergi Umaro dan Ulama
-
Momen Hari Batik di Solo: Bentangan Kain Batik Terbesar Berukuran 20 x 7 Meter