SuaraSurakarta.id - Tidak seperti pelaksanaan mider praja pada hari jumat sebelumnya, pelaksanaan mider praja, Jumat (19/3/2021) pagi ini tidak ada sosok Wali Kota Gibran Rakabuming Raka.
Banyak yang bertanya-tanya termasuk siswa sekolah kemana sosok Gibran yang biasa gowes berkeliling dari satu lokasi ke lokasi lain.
Mider praja kali ini dipimpin oleh Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa yang didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Solo, Ahyani dan sejumlah kepala dinas di lingkungan pemerintah kota (pemkot).
Meski tidak adanya ayah Jan Ethes Srinarendra ini, namun pelaksanaan mider praja tetap berjalan seperti biasanya.
Baca Juga: Warganet Komentari Gibran Diciduk, Begini Respons Wamenkumham
Saat dikonfirmasi tidak adanya Gibran pada mider praja kali ini, Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa mengatakan jika Mas Gibran ada dinas luar ke Semarang.
"Beliau kemarin sore (Kamis, 18/3/2021) izin tidak ikut mider praja. Pak Teguh, mider praja tetap berjalan karena sudah terjadwal," terang Teguh saat ditemuai disela-sela mider praja, Jumat (19/3/2021).
Teguh menjelaskan kenapa Gibran tidak ikut mider praja karena dipanggil untuk menghadap Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo. Itu semua kepala daerah di Jateng, tapi urutan pertama itu Solo pukul 09.00 WIB, kemudian Sukoharjo dan Sragen.
"Beliau dipanggil Pak Gubernur pukul 09.00 WIB, mungkin pukul 7.30 WIB sudah berangkat. Undangannya itu kemarin setelah rapat pembahasan program prioritas, whatshaap dari pak gubernur disampaikan kepada saya," papar.
Lanjut dia, jadi tidak masalah apa-apa tapi betul-betul ada tugas mendadak dipanggil gubernur. Karena banyak hal yang dibahas dalam pembahasan dengan gubernur.
Baca Juga: Wah! Gedung Parkir Pasar Gede Terintegrasi dengan Kawasan Loji Wetan
"Tidak masalah apa-apa. Jadwal mider praja sudah ada dan tetap berjalan, saya dipanggil pak gubernur," kata dia.
Menurutnya, ada beberapa hal khususnya di Solo yang berhubungan dengan perbatasan-perbatasan. Ada masalah Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM), aset, kemudian makam yang ada di daerah perbatasan dengan Sukoharjo.
"Ada beberapa hal yang harus diselesaikan lewat provinsi. Kita tidak bisa antar kepala daerah, dan itu saya kira sangat penting," ungkapnya.
Pada mider praja kali ini, wakil wali kota bersama rombongan meninjau beberapa sekolah swasta, yakni SMP Muhammadiyah 1 Simpon Solo, SMP Marsudirini Solo, SD Muhammadiyah 1 Solo, dan SMP Widya Wacana Solo.
Di sana wakil wali kota Solo meninjau simulasi Pembelajaran Tatap Muka (PTM). PTM di Solo sendiri rencananya akan dimulai pada bula Juli nanti.
Kontributor: Ari Welianto
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Mobil Sedan Bekas Merek Jepang Mulai Rp40 Jutaan: Irit, Tangguh Dipakai Harian
- 3 Rekomendasi HP Xiaomi RAM 12 GB: Harga Rp3 Jutaan dengan Memori 512 GB
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Matic Murah untuk Wanita, Tahun Muda Harga Mulai dari Rp 65 Jutaan
- 7 Motor Matic Retro Mirip Vespa Terbaik 2025: Gaya Klasik, Harga Bersahabat!
- 7 Mobil Sedan Murah Stabil Ngebut di Tol 200 Km/Jam, Harga dari Rp 11 Juta
Pilihan
-
7 Rekomendasi Jam Tangan Lari Termurah Terbaik, Dilengkapi GPS dan Pantau Jantung
-
Donald Trump Klaim Israel Unggul Perang Lawan Iran, Remehkan Sikap Uni Eropa
-
Rekomendasi 5 HP Murah RAM 8 GB Harga Rp1 Jutaan: Fitur Canggih, Kamera 50 MP!
-
Respons Pemain Juventus usai Dipaksa Dengarkan 'Khotbah' Donald Trump Soal Iran-Israel
-
Daftar 8 Sepatu Lari Ortuseight, Harga Terjangkau Tawarkan Kenyamanan yang Stylish
Terkini
-
Sidang Gugatan Ijazah Palsu Jokowi, Kuasa Hukum Sebut Penggugat Salah Alamat
-
Sempat Viral, Ayam Goreng Widuran Kini Buka Lagi, Tapi Ada Tulisan....
-
Viral Ambulans Dirusak Saat Demo Sopir Truk di Karanganyar, Spion Patah
-
Ratusan Sopir Truk Demo hingga Tutup Jalan di Karanganyar, Ini Penyebabnya
-
Penggelapan Dana: Eks Kacab Marketing PT SHA Solo Jalani Sidang, Saksi Diberondong Pertanyaan