SuaraSurakarta.id - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka beserta jajaran Polresta Surakarta yang dipimpin Kapolresta Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak merazia prostitusi, Sabtu (27/2/2021) malam.
Operasi pekat menjadi perhatian Gibran. Bagaimana tidak, wali kota muda ini melihat sendiri geliat prostitusi dibalik razia malam.
Hasilnya, sebanyak 35 pekerja seks komersial (PSK) diamankan jajaran kepolisian beserta sang wali kota dari dua tempat yang dilakukan razia.
Namun, ada hal yang membuat Gibran kaget saat razia itu. Dirinya melihat identitas mayoritas PSK yang ternyata berasal dari luar Kota Solo.
"Setelah tadi dicek identitasnya ternyata banyak yang bukan warga Solo. Kita harapkan setelah adanya pembinaan nanti, mereka tidak datang lagi ke Kota Solo," kata Gibran.
Selain itu, Gibran yang memakai jaket warna kuning malam itu, kembali mengatakan, jika warga selama ini resah keberadaanya di sekitar Stasiun Balapan Solo, yang mangkal berlalu lalang keluar masuk kampung.
"Ini sesuai keluhan masyarakat yang rumahnya berada di sekitar kawasan Stasiun Balapan di wilayah Kelurahan Kestalan. Ada beberapa aktivitas yang meresahkan. Akhirnya saya bersama pada bapak kapolres melakukan operasi pekat," ungkap Gibran.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
Jadi Plt Ketua DPD PDIP Jateng, FX Rudy: Tenang, Saya Tak Lakukan 'Pembantaian'
-
Melawan Peredaran Miras Demi Solo Sehat, Tokoh Muslim Dorong Strategi Pengawasan
-
Ini Pengakuan Tersangka Pelecehan Seksual Anak Dibawah Umur
-
8 Anak Dibawah Umur di Solo Jadi Korban Pelecehan Seksual Pria Paruh Baya, Ini Kronologinya