SuaraSurakarta.id - Mantan Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto tak banyak disorot publik usai dicopot Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan digantikan Budi Gunadi Sadikin.
Tak banyak masyarakat yang tahu apa kegiatan sosok berusia 56 tahun tersebut. Banyak publik menyebut Terawan dianggap tidak maksimal saat bertugas sebagai Menkes dan lambat menangani pandemi Covid-19.
Meski demikian, Terawan terus melanjutkan proyek vaksin Nusantara yang sempat mandeg. Vaksin itu dklaim mampu menciptakan antibodi atau kekebalan tubuh hingga seumur hidup.
Dilansir Hops.id, Anggota Tim Uji Klinis Vaksin Nusantara Jajang Edi Prayitno menjelaskan Vaksin Nusantara bisa menciptakan antibodi atau daya kekebalan tubuh yang mampu bertahan hingga seumur hidup.
Baca Juga: Nah! Keturunan Mak Erot Tagih Janji Eks Menkes Terawan, Soal Apa?
Vaksin untuk Covid-19 itu disebut akan membentuk kekebalan seluler pada sel limfosit T.
“Vaksin punya dokter Terawan ini dendritik bersifat T-cells, berarti sekali suntik berlaku seumur hidup. Sehingga secara pembiayaan pun lebih menguntungkan dan tidak menguras devisa negara, karena ini diproduksi dalam negeri,” kata Jajang Edi Prayitno.
Vaksin Nusantara diketahui mulai dikembangkan September 2020 lalu atas perintah lisan Presiden Jokowi kepada Terawan saat menjabat sebagai Menkes dan saat ini, vaknus sudah sampai tahap uji klinis fase kedua.
Terawan Agus Putranto mengatakan, jika lolos uji klinis di semua tahapan dan mendapatkan izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan Majelis Ulama Indonesia (MUI), vaknus akan diproduksi secara masal.
“Bisa diproduksi hingga 10 juta dosis per bulan,” kata Terawan Selasa 16 Februari 2021.
Baca Juga: Keluarga Mak Erot Tagih Janji Eks Menkes Terawan Terkait Wisata Kesehatan
Mantan Menteri Kesehatan itu mengatakan, Indonesia juga harus mampu memproduksi vaksin Covid-19 sendiri. “Kita harus punya kemampuan mandiri untuk membuat vaksin yang platformnya individual,” tandas dia.
Kabar ini tentu memunculkan anggapan bahwa Terawan di berhentikan bukan lantaran tak mampu menyandang tugas menkes, melainkan diminta untuk fokus merampungkan vaksin Nusantara buatannya.
Anggapan itu juga ramai beredar di media massa dan pesan singkat.
“Antibodi Vaksin Nusantara TERAWAN DIKLAIM TAHAN SEUMUR HIDUP! Ini adalah salah satu alasan pak Jokowi “mempensiunkan” Tetawan, supaya dpt fokus & cepat menyelesaikan penemuan beliau. Salut untuk dr Terawan.
Vaksin Nusantara Dikembangkan TERAWAN dari PERINTAH LISAN JOKOWI,” tulis narasi yang diterima Hops.id lewat pesan berantai pagi ini Kamis 17 Februari 2021.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Andre Rosiade Mau Bareskrim Periksa Shin Tae-yong Buntut Tuduhan Pratama Arhan Pemain Titipan
- Penantang Kawasaki KLX dari Suzuki Versi Jalanan, Fitur Canggih Harga Melongo
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
Pilihan
-
Tok! Carlo Ancelotti Dibui 1 Tahun: Terbukti Gelapkan Pajak Rp6,7 M
-
Sejarah Nama Kompetisi Liga Indonesia: Dari Perserikatan Kini Super League
-
Dear Pak Prabowo: Penerimaan Loyo Utang Kian Jumbo
-
Eks Petinggi AFF Kritik Strategi Erick Thohir, Naturalisasi Jadi Bom Waktu untuk Timnas Indonesia
-
Siapa Liam Oetoehganal? Calon Penerus Thom Haye Berstatus Juara Liga Belgia
Terkini
-
Sidang Gugatan Mobil Esemka Memanas, Penggugat Minta Cek Lokasi, PT SMK Tolak Keras
-
Ribuan Orang Hadiri Ceramah Zakir Naik di Solo, Ada Eks Terpidana Bom Bali
-
Penemuan Mayat di Ngadirojo Wonogiri Korban Pembunuhan? Polisi Tunggu Hasil Ini
-
Bocor Alus! Ini Poin-Poin Hasil Pertemuan Wali Kota Solo dengan Fraksi PDIP
-
Viral! KA Sancaka Dilempar Batu di Klaten, Penumpang Terluka Kena Serpihan Kaca, Ini Kronologinya