SuaraSurakarta.id - Warga Kota Solo dipastikan takkan melihat pesta lampion hias di sekitar kawasan Pasar Gede hingga Balaikota saat perayaan Imlek 2572 atau 2021.
Ketua Panitia Bersama Imlek 2572/2021, Sumartono Hadinoto, menjelaskan telah berkonsultasi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo mengenai perayaan Tahun Baru Imlek di Solo yang ditiadakan.
Keputusan tersebut diambil dengan pertimbanagan keamanan dan kesehatan masyarakat mengingat pandemi Covid-19 yang masih tinggi.
Menurut Martono, masyarakat Tionghoa di Solo tidak memasang satupun pernak-pernik Tahun Baru Imlek dan tidak ada pertunjukan barongsai.
"Imlek kan tujuannya membranding Kota Solo dengan Kebhinekaan. Risiko pemasangan lampion seperti tahun sebelumnya menimbulkan kerumunan massa. Kami sepakat tahun ini tidak ada perayaan Tahun Baru Imlek. Seharusnya lampion sekarang ini sudah menyala," kata Sumartono dilansir dari Solopos.com--jaringan Suara.com, Sabtu (30/1/2021).
Menurut Martono, masyarakat Tionghoa di Solo tidak memasang satupun pernak-pernik Tahun Baru Imlek dan tidak ada pertunjukan barongsai.
Meski demikian, warga tetap dapat melakukan silaturahmi, yakni secara virtual. Selain itu, masyarakat Tionghoa Solo yang sudah biasa berkirim angpao, tetap bisa melakukannya dengan cara transfer.
“Sebagai pengusaha tidak dipungkiri situasi pandemi semua menurun. Tapi kami pemikirannya semua bisa bertahan. Ekonomi berjalan kan tetap aman. Kami berharap para pengusaha di tengah kesulitan tetap memikirkan sesama untuk bisa berbagi,” papar dia.
Biasanya, momentum perayaan Imlek selalu menjadikan Solo tampil beda, terutama di sekitar Pasar Gede Solo.
Baca Juga: Menuju Kursi Wali Kota Solo, Gibran Cukur Rambut di Pasar Gede
Masyarakat Tionghoa dan warga setempat biasanya memasang lampion di atas jalanan depan Pasar Gede hingga Balai Kota Solo.
Selain itu, ada pertunjukan barongsai yang biasanya dikemas bersama kirab. Namun, suasana kemeriahan itu dipastikan tidak akan ada pada tahun ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Waduh! Cedera Kevin Diks Mengkhawatirkan, Batal Debut di Bundesliga
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
-
5 Rekomendasi HP Tahan Air Murah Mulai Rp2 Jutaan Terbaik 2025
Terkini
-
Ditunjuk Jadi Plt DPD PDIP Jateng, FX Rudy: Siap Menjalankan Sebaik Mungkin
-
Terima 1.450 Mahasiswa Asing dari 50 Negara, UIN Raden Mas Said Surakarta Pecahkan Rekor MURI
-
Syahdunya HUT ke-80 RI di Kaki Gunung Merbabu: Drama Kolosal, Cosplay Pahlawan hingga Tari Saman
-
Asyik Mancing di Embung Musuk Boyolali, Bocah 12 Tahun Malah Tewas Tenggelam
-
Pilihan Baru Hyundai Stargazer: Varian Cartenz & Cartenz X Meluncur di Solo Raya