SuaraSurakarta.id - Presiden Jokowi menunjuk Kepala Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) Komisaris Jenderal (Komjen) Listyo Sigit Prabowo sebagai calon tunggal Kapolri menggantikan Jenderal Idham Azis. Surat Presiden diantarkan oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno ke pimpinan DPR, Rabu (13/1/2021).
Banyak pihak memberikan respon positif berkaitan dengan penunjukkan mantan Kapolresta Surakarta itu sebagai Kapolri selanjutnya.
Dalang kondang sekaligus budayawan Ki Manteb Sudarsono mendukung upaya Presiden Jokowi menjadikan Listyo menjadi Kapolri.
Alasan dukungan tersebut karena pengalaman Komjen Sigit Listyo di kepolisian sudah tidak diragukan lagi pengalamannya dan mimiliki kemampuan untuk jabatan tersebut.
"Meski saya ini awam hanya seoranh seniman namun sedikit tahu tentang siapa sosok Komjen Sigit Listyo yang menurut kami Beliau sangat pantas menjadi Kapolri ditengah kondisi seperti ini," ungkap Manteb Sudarsono dalam rilis yang diterima SuaraSurakarta.id, Jumat (15/01/2021).
Untuk itu lanjut Manteb, langkah Jokowi tepat menunjuk Komjen Listyo Sigit sebagai calon tunggal Kapolri yang diajukan kepada DRRI.
Menurut Manteb yang akrab disapa dalang Oye itu dari sudut pandang pewayangan Komjen Listyo Sigit diidentikkan sebagai Werkudoro, sosok bijaksana dan kuat baik secara fisik dan spiritual.
Dengan begitu ditengah konstalasi yang dinamis saat ini sosok seperti Werkudoro sangat dibutuhkan masyarakat.
"Harapan kami jika kelak Komjen Listyo Sigit sudah menjadi Kapolri adalah menciptakan menjaga ketenangan, kenyamanan ketentraman bangsa. Bahkan diharapkan Kapolri baru bisa meredam percekcokan yang hampir selalu terjadi seperti sebelumnya," tandasnya.
Baca Juga: Diisukan Jadi Calon Kuat Kapolri, Komjen Pol Listyo Sigit: Hoaks
Untuk itulah Manteb berharap pada DPPRI bisa menyetujui usulan calon Kapolri tunggal tersebut.
"Saya meyakini Insya Alloh semua pihak yang berkepentingan dalam hal seleksi calon Kapolri bisa berpikir jernih untuk mendukung Komjen Listyo Sigit menjadi Kapolri," ujarnya.
Diketahui Presiden Jokowi mengajukan calon tunggal Kapolri Komjen Listyo Sigit kepada DPRRI guna dimintakan persetujuan wakil rakyat tersebut. Saat ini DPRRI sedang agendakan jadwal rapat pembahasan atas calon tunggal Kapolri tersebut.
Sebelum jadi calon tunggal Kapolri, 'taring' Listyo Sigit memang semakin tajam saat menjabat Kabareskrim menggantikan Idham Azis.
Awal menjabat, Sigit langsung tancap gas dengan mengungkap kasus penyiraman air keras terhadap penyidik KPK Novel Baswedan. Pada 27 Desember 2019 atau 12 hari setelah dilantik sebagai Kabareskrim, Sigit mengumumkan secara langsung penangkapan dua terduga pelaku kasus tersebut. Mereka adalah, RM dan RB, keduanya merupakan oknum anggota kepolisian.
Tak berhenti sampai disitu, Bareskrim juga membuktikan bahwa penegakan hukum tak pandang bulu dan mewujudkan komitmen dalam melakukan pembenahan internal.
Hal itu tercermin dalam penangkapan buronan terpidana kasus hak tagih (cassie) Bank Bali, Djoko Tjandra pada 30 Juli 2020. Bahkan, dalam hal ini, Komjen Listyo memimpin langsung tim ke Malaysia guna menangkap Djoko Tjandra.
Sigit menyebut penangkapan Djoko Tjandra berawal dari perintah Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis membentuk tim untuk membawa buronan Djoko Tjandra kembali ke Indonesia.
Tag
Berita Terkait
-
Jokowi Buka Suara soal Wamenaker Noel Ditangkap KPK
-
Jejak Digital Noel: 5 Momen Viral Wamenaker Immanuel Ebenezer Sebelum Diciduk KPK
-
Rismon Sianipar Siap Jadi Tersangka Kasus Ijazah Jokowi: Saya Tak Akan Mundur Seinci Pun!
-
Mendadak Rektor UGM Bongkar Semua Dokumen Akademik Jokowi, Ada Apa?
-
UGM Ungkap Alasan Ogah Tunjukkan Ijazah Jokowi ke Roy Suryo cs
Terpopuler
- Tahta Bambang Pacul di Jateng Runtuh Usai 'Sentilan' Pedas Megawati
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
- 5 Sepatu Onitsuka Tiger Terbaik untuk Jalan Kaki Seharian: Anti Pegal dan Tetap Stylish
- Bukan Dean Zandbergen, Penyerang Keturunan Ini akan Dampingi Miliano Jonathans di Timnas Indonesia?
- Elkan Baggott Curhat ke Jordi Amat: Saya Harus Seperti Apa?
Pilihan
-
Anggaran MBG vs BPJS Kesehatan: Analisis Alokasi Jumbo Pemerintah di RAPBN 2026
-
Sri Mulyani Disebut Pihak yang Restui Tunjangan Rumah DPR Rp50 Juta Per Bulan
-
Sri Mulyani Berencana Naikkan Iuran BPJS Kesehatan 4 Bulan Lagi
-
Viral Noel Ebenezer Sebut Prabowo Ancaman Demokrasi dan Kemanusiaan
-
Naturalisasi PSSI Belum Rampung, Miliano Jonathans Dipanggil Timnas Belanda
Terkini
-
Warga Solo yang Ditangkap Usai Disebut Buron Selama 14 Tahun Akhirnya Dibebaskan, Ini Alasannya
-
Immanuel Ebenezer Terjaring OTT KPK, Ini Komentar Jokowi
-
Ungkap Kasus Tindak Pidana Kesehatan dan Psikotropika, Polres Sukoharjo Tangkap Pria Wonogiri
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
Jadi Plt Ketua DPD PDIP Jateng, FX Rudy: Tenang, Saya Tak Lakukan 'Pembantaian'