SuaraSurakarta.id - Langkah tegas dilakukan jajaran Polresta Surakarta dalam mengantisipasi kerumunan saat malam tahun baru.
Polresta menyiapkan personel gabungan dari unsur TNI, Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan (Dishub) hingga Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemerintah Kota Solo untuk memburu kerumunan.
Kapolresta Surakarta, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak menjelaskan pihaknya bakal menjerat hukum pidana jika ada perlawanan saat tim gabungan membubarkan kerumunan.
"Tiap ada kerumunan saat malam Tahun Baru nanti, akan kami bubarkan. Tidak ada alasan apapun," tegas Ade Safri kepada awak media, Senin (28/12/2020).
Dia memaparkan, lima tim khusus itu akan bergerak berpindah-pindah mencari maupun mendeteksi lokasi-lokasi kerumunan. Pihaknya bakal menggunakan Undang-Undang Karantina maupun Wabah Penyakit Menular jika imbauan petugas diabaikan.
"Kami juga menyiapkan tim penyidik kerumunan untuk menyidik siapa saja, baik pelaku maupun penyelenggara kerumunan," paparnya.
Selain itu, kata Ade, pihaknya tidak akan menolerir warga yang menyalakan petasan atau kembang api. Ia menegaskan, sekecil apapun bunyi petasan, kepolisian akan mengejar dan memroses secara hukum. Ini dilakukan demi mewujudkan kondusivitas Kota Solo.
"Tidak boleh ada warga yang menyalakan kembang api atau petasan. Karena dikhawatirkan mampu membuat kerumunan warga," kata dia.
Disinggung mengenai antisipasi kerumunan warga yang datang ke Solo, mantan Kapolres Karanganyar itu menyebut bakal menyekat empat akses masuk Kota Solo pada malam Tahun Baru. Menurutnya, teknis penyekatan bukan berdasarkan pelat nomor kendaraan.
Melainkan petugas menanyakan kepentingan pengendara. Empat lokasi penyekatan yakni di kawasan Simpang Joglo, kawasan Jurug, Tugu Makutho, dan kawasan Banyuanyar.
"Penyekatan itu untuk merazia barang bawaan pengguna jalan sekaligus merazia knalpot brong," pungkas Ade Safri.
Berita Terkait
-
Malam Tahun Baru di Candi Prambanan Gelaran InJourney Diakui Internasional Salah Satu Top New Years Eve di Dunia
-
Misa Malam Tahun Baru di Tengah Hutan, Jemaat Katolik di Padang Rela Terjang Jalan Gelap
-
Rahasia Langit Jakarta Bebas Hujan Ekstrem di Malam Tahun Baru
-
Jadi MC Acara Malam Tahun Baru, Okky Lukman Borong Dagangan Penjual Es Teh
-
Meriahnya Malam Tahun Baru 2025 di Shougang Park, Beijing: Ribuan Orang Tumpah Ruah!
Terpopuler
- Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Siapa Pembuat QRIS yang Hebohkan Dunia Keuangan Global
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah Rp30 Juta, Murah Tetap Berkelas
- 9 Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp 30 Jutaan, Mesin Bandel Dan Masih Banyak di Pasaran
Pilihan
-
5 HP Murah Kamera 108 MP, Harga Mulai Rp1 Jutaan Hasil Foto Tak Ada Lawan
-
Oh Nasibmu MU: Tak Pernah Kalah, Sekali Tumbang Justru di Laga Final
-
Tottenham Hotspur Juara Liga Europa, Akhiri 17 Tahun Puasa Gelar
-
5 Rekomendasi Skincare Wardah Terbaik, Bahan Alami Aman Dipakai Sehari-hari
-
Mau Masuk SMA Favorit di Sumsel? Ini 6 Jalur Pendaftaran SPMB 2025
Terkini
-
Tokoh PMS Ungkap Sosok Iwan Setiawan Lukminto: Dia Benar-benar...
-
Cuan Sambil Rebahan! Ini 3 Link Saldo DANA Kaget yang Siap Tambah Isi Dompetmu Hari Ini!
-
Iwan Setiawan Lukminto Ditangkap Kejagung di Solo, Ini Komentar Tetangga
-
Kejari Solo Buka Suara Penangkapan Bos PT Sritex Iwan Setiawan
-
Fenomena Baru Gaya Hidup Digital: Klaim Saldo DANA Kaget Sekarang!