SuaraSurakarta.id - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas sowan ke kediaman Mustofa Bisri (Gus Mus) di Pondok Pesantren Roudlott Tholibin Leteh, Rembang, siang tadi. Pertemuan Gus Yaqut dengan pamannya tersebut berlangsung secara tertutup.
Usai pertemuan, Gus Yaqut menyampaikan bahwa ada dua pesan yang diberikan oleh Gus Mus kepadanya.
“Yang pertama tentunya harus amanah, menghindari perilaku korupsi dan kolusi,” kata Gus Yaqut dikutip dari situs Kemenag.
Pesan kedua, Gus Yaqut diminta merangkul semua pihak untuk dapat memiliki perasaan yang sama terhadap negara Indonesia, meskipun masyarakat memiliki latar belakang yang berbeda.
“Yang kedua beliau berpesan untuk merangkul siapa saja agar memiliki perasaan yang sama terhadap Indonesia. Tidak penting latar belakangnya apa, kelompok, agama, dan ras apa. Semua kita ajak untuk bersama-sama mencintai Indonesia,” ujar Gus Yaqut.
Dengan mencintai Indonesia, kata Gus Yaqut, maka cita-cita pemerintah untuk menjadikan negara ini lebih baik dan lebih maju akan lebih mudah dicapai.
Setelah ketemu Gus Mus, Gus Yaqut mengunjungi Najih MZ di Sarang. Gus Yaqut mengutarakan, tujuan silaturahim ini adalah untuk meminta nasihat dan arahan untuk kinerja ke depan.
"Kami mengadakan kunjungan dan sowan ke beliau-beliau untuk memohon nasihat dan arahan, apa yang sebaiknya kami lakukan untuk kemajuan bangsa,” ujar Gus Yaqut.
Sebelum sowan ke sejumlah ulama, Jumat pagi, sekitar pukul 07.30 WIB, Gus Yaqut berziarah di maqbarah kakeknya, Bisri Mustofa.
Baca Juga: Menag Mesti Klarifikasi Soal Afirmasi Syiah-Ahmadiyah Agar Tak Salah Paham
Turut mendampingi, Kakanwil Kemenag Jateng, Musta'in Ahmad, pelaksana tugas Kakankemenag Kabupaten Rembang, Moh. Mukson beserta jajarannya.
Pantau Natal
Sebelumnya, Kamis (24/12) malam, Gus Yaqut beserta Kakanwil Kemenag Jateng Mustain Ahmad berkunjung ke Gereja Blenduk. Gus Yaqut mengapresiasi perayaan Natal yang berlangsung dengan lancar dan patuh dengan protokol kesehatan.
"Natal diadakan sesuai dengan prokes. Gereja yang berkapasitas 200 jamaah hanya diisi oleh 85 jemaah,” ujarnya.
“Situasi aman dan lancar. Saya tanya saudara kita umat Kristiani, mereka merasakan kenyamanan yang berbeda pada tahun ini.”
Berita Terkait
-
Bongkar Skandal Haji, KPK Ungkap Modus Jual Beli Kuota Libatkan Pejabat hingga Kerabat di Kemenag
-
Siapa Ibnu Masud? Bos Travel Riau Diduga Kelabuhi Khalid Basalamah soal Kuota Haji
-
Kasus Korupsi Kuota Haji, KPK Bongkar Lobi-lobi Asosiasi Travel ke Kemenag
-
Agensi Wajib Setor Uang buat Kuota Haji Khusus, KPK Ungkap Liciknya Pejabat Kemenag: Sewenang-Wenang
-
Periksa Petinggi GP Ansor, KPK Usut Barang Bukti yang Disita dari Rumah Gus Yaqut
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Sumari Tukang Becak Pasar Gede Meninggal Serangan Jantung, Keluarga Sudah Ikhlas
-
Calon Ketua DPC PDIP Solo Ikuti Psikotes Besok, Dua Sosok Buka Suara
-
Skak Mat Roy Suryo, Kepala SMA Santo Yosef Solo Bantah Gibran Lulusan Sekolahnya
-
Gerak Cepat Satreskrim Polresta Solo Tangkap Pelaku Pencurian Uang Bank Rp 10 Miliar
-
Satreskrim Polresta Solo Tangkap Sopir Bank Jateng Bawa Lari Uang Rp 10 Milyar