SuaraSurakarta.id - Operasi lilin Candi 2020 Polda Jawa Tengah telah diberlangsung sejak kemarin. Operasi tersebut melibatkan personil gabungan TNI/Polri, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Damkar, Basarnas, dan BPBD, Selasa (22/12/2020).
Kabidhumas Polda Jateng Kombes Pol Iskandar Sutisna menuturkan beberapa pos sudah diduduki oleh personil gabungan. Meski begitu, Kabidhumas mengatakan sampai saat ini belum terjadi lonjakan kendaraan.
"Kalo kita lihat arus lalu lintas belum begitu ramai, masih landai artinya belum ada lonjakan kendaraan," kata Iskandar di Mapolresta Surakarta.
Lonjakan kendaraan lanjut Kabidhumas akan berlangsung pada esok hari yaitu pada tanggal 23 Desember.
Baca Juga: Jalan Penghubung Riau-Sumbar Longsor, Buka Tutup Arus Kendaraan Diterapkan
"Diperkirakan besok akan jadi puncak arus kendaraan,"ungkapnya.
Polda Jateng akan memantau seluruh Rest Area di Jawa Tengah yaitu dari Brebes sampai Sragen. Diperkirakan ada 5-6 Rest Area yang akan dilangsungkan Test Rapid Antigen.
"Dari pantauan kami tadi ada beberapa pengendara tidak menggunakan masker, lalu kita berhentikan dan kita wajibkan Rapid Antigen," imbuh Kabidhumas.
Dilain tempat Kapolda Jateng mengingatkan seluruh Jajaran untuk membubarkan kerumunan-kerumunan masyarakat yang merayakan Nataru,
"Kerumunan lebih dari 50 orang, kita bubarkan itu sudah pasti," terangnya.
Baca Juga: Massa Penolak Omnibus Law Masuk ke Tol, Polisi Sempat Setop Arus Kendaraan
Tak hanya berlangsung di Jalan Raya, Pengamanan Personil Gabungan ini juga berlangsung di Pusat Perbelanjaan, Transportasi umum dan tempat rekreasi. Meski Operasi Lilin Candi 2020 ini bersifat kemanusiaan tanpa tindakan namun Polda Jateng tetap akan menindak tegas Siapapun yang melanggar protokol dengan ancaman Undang-Undang tentang Kesehatan.
Berita Terkait
-
Buntut Pelanggaran Berulang, Legislator PKB Dorong Komisi III DPR Panggil Kapolda Jateng
-
Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
-
Gantikan Ahmad Luthfi Jadi Kapolda Jateng, Segini Harta Kekayaan Ribut Hari Wibowo
-
Sosok Brigjen Pol Ribut Hari Wibowo, dari Kapolres Solo Kini Jabat Kapolda Jateng
-
Jadi Kandidat Kuat Pilgub Jateng, Irjen Ahmad Luthfi Resmi Dimutasi Jadi Pejabat Kemendag
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
-
Pantang Kalah! Ini Potensi Bencana Timnas Indonesia U-17 Jika Kalah Lawan Yaman
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaik April 2025
-
Kurs Rupiah Selangkah Lagi Rp17.000 per Dolar AS, Donald Trump Biang Keroknya
-
Libur Lebaran Usai, Harga Emas Antam Merosot Rp23.000 Jadi Rp1.758.000/Gram
Terkini
-
Momen KGPAA Mangkunegara X Temui Warga di Tradisi Syawalan Pura Mangkunegaran
-
Panen Raya di Sukoharjo, Ahmad Luthfi: Jateng Kantongi 4,09 Juta Ton Padi
-
Wartawan Diancam dan Ditempeleng Ajudan Kapolri, Ketua PWI Solo: Ini Memalukan!
-
Guru Besar Teknik Industri UNS: Assistive Technology Layak Mendapat Perhatian Lebih
-
Kebersamaan Keluarga Keraton Solo Warnai Hajad Dalem Sungkeman Idul Fitri