SuaraSurakarta.id - Wali Kota Solo Respati Ardi minta agar pihak sekolah mengembalikan uang iuran untuk acara kelulusan kepada orang.
Hal itu ditegaskan Respati usai sidak di SMPN 7 Solo, Selasa (6/5/2025).
Pihak SMPN 7 Solo akan segera mengembalikan iuran yang sudah dibayarkan oleh orang tua.
"Bakal kita kembalikan dan tidak masalah. Memang belum banyak yang bayar, baru sekitar 73 siswa saja belum banyak," ujar Ketua Panitia Perpisahan SMPN 7 Solo, Joko Prayitno.
Baca Juga:Kabar Gembira Lur! Wali Kota Solo Bakal Boyong Proliga ke GOR Manahan
Joko mengatakan uang yang sudah terkumpul ini belum digunakan semua. Baru sekitar Rp 6 juta yang digunakan, untuk down payment (DP) sewa gedung dan beli samir wisuda.
"Total baru Rp 6 juta yang digunakan, untuk DP gedung Rp 5 juta dan beli samir Rp 1 juta," ungkap salah satu wali murid ini.
Menurutnya nanti akan melakukan negosiasi dengan pihak penyewa gedung. Untuk biaya sewa gedung itu Rp 10 juta.
"Ya kita akan negosiasi ke pihak gedung, mudah-mudahan bisa. Sewa gedung itu Rp 10 juta," katanya.
Joko menjelaskan untuk acara perpisahan sudah melalui proses. Pertama ada perwakilan dari kelas, juga ada poling apakah sebagai orang tua setuju untuk mengadakan pelepasan siswa.
Baca Juga:Peluncuran Kecamatan Berdaya dan Kartu Zilenilal, Respati Sosialisasikan Program, Cek Daftarnya!
"Acara pelepasan siswa ini sudah disepakati orang tua. Lalu diadakan rapat untuk perwakilan orang tua siswa, dari situ dibentuk kepanitiaan," jelas dia