Keren! Desa Ponggok Klaten Jadi Pusat Perayaan Hari Desa Nasional 2025

Desa Ponggok, Kabupaten Klaten, menjadi tuan rumah peringatan Hari Desa Nasional 2025, yang dirayakan untuk pertama kalinya secara nasional pada Rabu (15/1/2025).

Ronald Seger Prabowo
Rabu, 15 Januari 2025 | 20:48 WIB
Keren! Desa Ponggok Klaten Jadi Pusat Perayaan Hari Desa Nasional 2025
Desa Ponggok, Kabupaten Klaten, menjadi tuan rumah peringatan Hari Desa Nasional 2025, yang dirayakan untuk pertama kalinya secara nasional pada Rabu (15/1/2025). [Dok Pribadi]

SuaraSurakarta.id - Desa Ponggok, Kabupaten Klaten, menjadi tuan rumah peringatan Hari Desa Nasional 2025, yang dirayakan untuk pertama kalinya secara nasional pada Rabu (15/1/2025).

Acara ini tidak hanya menjadi momentum seremonial, tetapi juga momen penguatan komitmen desa-desa di seluruh Indonesia untuk mendukung program strategis nasional pemerintahan Prabowo-Gibran.

Kegiatan ini diprakarsai oleh sembilan organisasi desa nasional yang tergabung dalam Asosiasi Desa Bersatu, termasuk APDESI, AKSI, ABPEDNAS, PABPDSI, hingga Parade Nusantara. Mereka menyerukan pentingnya peran desa dalam pembangunan nasional.

Ketua Umum Asosiasi Desa Bersatu, Asri Anas, menegaskan dukungan penuh desa terhadap program makan siang bergizi gratis untuk anak-anak sekolah serta program pembangunan 3 juta rumah yang diinisiasi oleh pemerintah.

Baca Juga:Persatuan Perangkat Desa Mendadak Temui Jokowi di Solo, Ternyata Ngadu Soal Ini

“Kami mendukung program makan siang bergizi gratis sebagai langkah nyata memastikan anak-anak di desa mendapatkan gizi yang cukup untuk tumbuh sehat dan cerdas. Selain itu, program pembangunan 3 juta rumah, termasuk 1 juta rumah di kawasan pesisir dan pedesaan, adalah upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa,” ujar Asri.

Hari Desa 2025 juga menegaskan pentingnya revisi Undang-Undang Desa yang memberikan dasar hukum lebih kuat bagi desa untuk berperan dalam pembangunan. Pemerintahan desa kini dapat lebih proaktif dalam mendukung program nasional, mulai dari pemanfaatan dana desa hingga pemberdayaan masyarakat.

Implementasi program nasional di desa-desa diwujudkan melalui kerja nyata, seperti memanfaatkan hasil bumi lokal untuk kebutuhan makan siang bergizi, yang sekaligus menggerakkan perekonomian petani setempat.

Program pembangunan rumah di kawasan pesisir dan pedesaan juga diharapkan mampu mengurangi kesenjangan akses perumahan layak.

Ketua Pelaksana Hari Desa 2025, Surta Widjaja, menekankan pentingnya peningkatan kapasitas aparatur desa agar dapat mengelola program-program ini secara baik dan berkelanjutan.

Baca Juga:Catat Lur! Ruas Tol Klaten-Prambanan Dibuka Fungsional di Libur Nataru

Acara Hari Desa 2025 di Desa Ponggok diramaikan dengan berbagai kegiatan dan penghargaan bagi tokoh-tokoh yang berjasa dalam mendukung pembangunan desa.

Lebih dari 10.000 peserta, termasuk kepala desa, perangkat desa, dan tokoh masyarakat dari seluruh Indonesia, hadir dalam peringatan ini.

“Desa harus menjadi pusat inovasi dan penggerak pembangunan nasional, bukan hanya untuk masa kini, tetapi juga masa depan Indonesia,” tegas Asri Anas.

Hari Desa 2025 menjadi langkah awal menuju desa yang lebih maju, mandiri, dan sejahtera, berkontribusi pada pembangunan Indonesia secara keseluruhan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini