SuaraSurakarta.id - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) memberikan rekomendasi kepada pasangan KGPAA Mangkunegara X atau GPH Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo dan Astrid Widayani di Pilkada Solo 2024 nanti.
Sejumlah partai khususnya partai di koalisi besar menanggapi keluarnya rekomendasi pasangan Gusti Bhre-Astrid dari PSI tersebut.
Sekretaris DPD tingkat II Partai Golkar Solo Taufiqurrahman mengatakan bahwa rekomendasi Gusti Bhre-Astrid itu baru satu partai dari PSI. Padahal minimal rekomendasi itu bagi seorang calon itu harus sembilan kursi di DPRD Solo.
"Ini kan baru lima kursi. Jadi kalau dari Partai Golkar tetap berusaha supaya ini rekomendasi berimbang, Nggak tahu nanti apa Mbak Sekar mungkin ada rekomendasi," terangnya saa dihubungi, Jumat (16/8/2024).
Baca Juga:Ketua Partai Golkar Solo Buka Suara Isu Gibran Gantikan Airlangga Hartarto Jadi Ketua Umum
Taufiqurrahman menjelaskan saat ini Golkar masih terus melakukan lobi-lobi politik dengan sejumlah partai. Sehingga ini masih berproses.
"Apakah nanti yang keluar Gusti Bhre-Astrid atau Gusti Bhre-Sekar itu nanti akan bersama-sama mengeluarkan rekomendasi yang sama. Enam partai sudah bertekad dan sepakat untuk mengusung Gusti Bhre," papar anggota DPRD Solo ini.
Jadi nanti, enam partai akan mengadakan pertemuan lagi untuk menentukan wakil wali kotanya siapa. Karena munculnya rekomendasi pasangan Gusti Bhre-Astrid ini baru dari PSI.
"Koalisi enam partai sampai sekarang masih solid. Apakah nanti ada kemungkinan koalisi jadi dua poros, itu bisa saja terjadi tapi tidak mungkin karena sampai sekarang masih solid," ungkapnya.
Taufiqurrahman menegaskan Golkar masih tetap mengusulkan Sekar Tandjung sebagai wakil wali kota pendamping Gusti Bhre. Karena selama ini disepakati itu Gusti Bhre sebagai wali kota.
Baca Juga:KGPAA Mangkunegara X: Berkah Tak Terduga, Elektabilitas Tinggi Guncang Solo
"Mbak Sekar tetap kita ajukan sebagai wakilnya Gusti Bhre. Bagi Golkar tetap usulkan Mbak Sekar," sambung dia.
Sementara itu Ketua DPC Gerindra Solo, Ardianto Kuswinarno mengatakan hingga saat ini masih menunggu rekomendasi dari DPP untuk wakil wali kota.
"Kita masih menunggu rekomendasi dari DPP. Ini masih dalam proses, ditunggu saja," ujarnya.
Ardianto mengatakan bahwa Gerindra tidak melihat rekomendasi dari PSI. Karena Gerindra mengusulkan dua nama untuk calon wakil wali kota, yakni Sekar Tandjung dan Astrid Widayani.
"Mana salah satu yang terpilih. Itulah yang terbaik diantara yang terbaik, saat ini masih menunggu DPP," kata dia.
Ardianto mengatakan munculnya rekomendasi dari PSI tidak mengusik koalisi enam partai. Saat ini masih tetap solid untuk bersama di Pilkada Solo nanti.
"Sampai saat ini masih solid dan aman-aman saja tidak ada masalah. Saya lihat timnya Mbak Sekar masih gerilya di Jakarta. Dalam waktu dekat akan ada pertemuan enam partai lagi," imbuhnya.
Ardianto menambahkan siapapun yang nantinya mendampingi Gusti Bhre pastilah yang terbaik untuk memimpin Kota Solo lima tahun ke depan.
"Karena harus bisa meneruskan pembangunan yang sudah dijalankan Mas Gibran juga yang masih proses tahap pembangunan, juga program yang belum terlaksana," tandas dia.
Kontributor : Ari Welianto