SuaraSurakarta.id - Tiga tokoh menjadi yang teratas sebagai calon Wali Kota Solo dalam Pilkada Solo 2024 versi lembaga Solo Raya Polling.
Ketiganya adalah Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa dengan 35,3 persen, Penguasa Pura Mangkunegaran Surakarta KGPAA Mangkunegara X atau Gusti Bhre dengan 25,3 persen, dan Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep dengan 14,1 persen.
Ketiga nama tersebut merupakan hasil uji publik dengan melakukan jajak pendapat masyarakat oleh lembaga survei Solo Raya Polling dengan indikator elektabilitas. Sebelumnya ada 12 nama yang masuk dalam bursa bakal calon wali kota dari hasil lembaga survei tersebut.
"Bakal calon wali kota berdasarkan hasil survei Solo Raya Polling itu ada tiga, yakni Teguh Prakosa, KGPAA Mangkunegara X dan Kaesang Pangarep. Sedangkan bursa bakal calon wakil wali kota lebih banyak," terang peneliti Lembaga Solo Raya Polling, Suwardi, Selasa (26/3/2024).
Baca Juga:Respon Singkat Gibran Soal Erina Gudono Bakal Maju di Pilkada Sleman 2024
Suwardi menjelaskan Teguh Prakosa saat masyarakat ditanya untuk menjadi wali kota yang memilih itu 35,3 persen. Gusti Bhre saat disodorkan sebagai wali kota angkanya 25,3 persen, Kaesang angkanya 14,1 persen.
"Tiga tokoh itu angkanya cenderung lebih tinggi saat disodorkan sebagai wali kota," ungkap dia.
Dari ketiga tokoh tersebut, calon terkuat itu antara Teguh Prakosa dan KGPAA Mangkunegara X. Untuk Kaesang Pangarep tidak merasa yakin akan maju di Pilkada Solo meski namanya masuk tiga besar.
"Antara Pak Teguh dan Gusti Bhre, kalau wali kotanya dua itu. Kalau Mas Kaesang saya tidak yakin maju di Pilkada, karena beliau adalah ketum partai jadi mestinya bukan jadi wali kota tapi tingkat nasional apakah jadi menteri atau yang lain," sambungnya.
Suwardi mengatakan dalam jajak pendapat masyarakat ada sejumlah pertanyaan yang diajukan, salah satunya itu. Kalau Pilkada Solo dilakukan saat ini diantara 12 tokoh itu mana yang dipilih untuk menjadi wali kota dan wakil wali kota.
Baca Juga:Kaesang dan KGPAA Mangkunegara X Muncul di Bursa Calon Wali Kota Surakarta
"Jadi data yang tertinggi kita ambil dan rangking. Jajak pendapat ke masyarakat kita lakukan setelah 12 nama itu kita rilis pekan kemarin," jelasnya.
Populasi jajak pendapat yang dilakukan adalah usia dewasa yang terdaftar di daftar pemilih tetap (DPT) pemilu Kota Solo. Titik lokasi survei itu ada 80 titik di tiap kelurahan di lima kecamatan.
Seperti diketahui, ada 12 nama yang masuk dalam bursa bakal calon wali kota dari hasil lembaga survei Solo Raya Polling.
Nama-nama tersebut adalah Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa, Ketua DPRD Solo Budi Prasetyo, Sekda Solo Budi Murtono, KGPAA Mangkunegara X, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep, Rheo Fernandes (Putra Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo).
Ada juga Ketua NU Solo Mashuri, Ketua DPD II Partai Golkar Solo Sekar Tandjung, Anggota DPRD Solo dari PKS Sugeng Riyanto, Ketua Bapilu PDIP Solo Her Suprabu, Rektor UNSA Astrid Widayani, dan Caleg DPD DIY Yashinta Sekarwangi Mega (putri politisi PDIP Aria Bima).
Kontributor : Ari Welianto