Isu Soal Jokowi Jadi Ketua Koalisi Besar Pemerintah Dibantah Gibran: Belum Ada Pembicaraan Seperti Itu

Isu soal Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal menjadi ketua koalisi besar partai-partai yang mendukung pemerintah dibantah oleh Calon Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka

Budi Arista Romadhoni
Jum'at, 15 Maret 2024 | 03:49 WIB
Isu Soal Jokowi Jadi Ketua Koalisi Besar Pemerintah Dibantah Gibran: Belum Ada Pembicaraan Seperti Itu
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka memberikan keterangan kepada wartawan di Solo, Jawa Tengah, Rabu (13/3/2024). [ANTARA/Aris Wasita]

SuaraSurakarta.id - Isu soal Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal menjadi ketua koalisi besar partai-partai yang mendukung pemerintah dibantah oleh Calon Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. 

Pria yang menjabat sebagai Wali Kota Surakarta menyebut belum ada pembicaraan terkait Presiden Jokowi) menjadi ketua koalisi besar.

"Nggak ada, belum ada pembicaraan seperti itu ya," katanya dikutip dari ANTARA di Solo, Kamis (15/3/2024).

Disinggung mengenai apakah dirinya setuju dengan kepemimpinan Jokowi pada Koalisi Indonesia Maju, ia belum ingin menanggapi.

Baca Juga:Resmi Bangun Paralympic Training Center di Karanganyar, Ini Pesan Presiden Jokowi

"Ya saya belum bisa menanggapi ya. Silakan bertanya kepada orang yang mengusulkan," katanya.

Sebelumnya, Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi menilai usulan salah satu partai agar Presiden Joko Widodo memimpin koalisi besar partai hanya pertimbangan politik yang masih jauh.

"Itu kan pertimbangan-pertimbangan politik tujuh bulan ke depan. Ini masih lama lho. Masih tujuh bulan ke depan, masih banyak yang kita kerjakan," katanya.

Ia mengatakan Presiden Joko Widodo yang diusulkan menjadi ketua koalisi partai pendukung pemerintahan selanjutnya masih terlalu dini, karena masa pemerintahan Presiden Jokowi masih berlangsung sampai Oktober 2024.

Menurut Budi, masih banyak yang harus dikerjakan di bawah pemerintahan Presiden Jokowi dalam kurun waktu tujuh bulan tersebut.

Baca Juga:Polling Pilkada Solo 2024: Adu Kuat Generasi Muda dan Senior, Kaesang Pangarep vs Wakil Gibran?

Di sisi lain, Budi Arie juga menilai bahwa usul dari salah satu partai agar Presiden Jokowi menjadi pemimpin besar koalisi partai adalah sebuah aspirasi.

"Yang namanya aspirasi, yang namanya pendapat, untuk hal-hal tertentu seperti tadi Presiden. Ya enggak apa-apa dinamika aja," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini