Pesan Damai dari Presiden Jokowi di Momen Natal 2022: Cinta Kasih Senantiasa Memayungi Langkah Kita Semua

Momen Natal 2022 menjadi momen menyampaikan pesan kedamaian dan kebahagiaan. Hal itu juga dilakukan oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

Budi Arista Romadhoni
Minggu, 25 Desember 2022 | 09:36 WIB
Pesan Damai dari Presiden Jokowi di Momen Natal 2022: Cinta Kasih Senantiasa Memayungi Langkah Kita Semua
Presiden Jokowi. (Biro Setpres)

SuaraSurakarta.id - Momen Natal 2022 menjadi momen menyampaikan pesan kedamaian dan kebahagiaan. Hal itu juga dilakukan oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). 

Presiden Jokowi menyampaikan agar kedamaian, kebahagiaan, dan cinta kasih senantiasa memayungi langkah bangsa Indonesia dalam suasana Hari Raya Natal 2022.

"Saudara-saudaraku umat Kristiani yang sedang bersukacita menyambut Hari Raya Natal di mana pun berada. Semoga kedamaian, kebahagiaan, dan cinta kasih senantiasa memayungi langkah kita semua," kata Presiden Jokowi melalui unggahan di akun resmi Instagram @jokowi dipantau di Jakarta, Minggu (25/12/2022).

Dalam unggahan itu, Presiden Jokowi juga menyertakan gambar terkait suasana perayaan Natal dengan ucapan "Selamat Hari Raya Natal".

Baca Juga:Menakar Nasib Menteri NasDem Di Tangan Jokowi, Dipegang Atau Ditendang?

Sementara itu, Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menghadiri perayaan Natal bersama dengan umat Kristiani di Gereja Santo Yoseph Kota Kupang, Sabtu (24/12) malam.

Menag disambut oleh ratusan orang beragama Katolik yang hendak merayakan misa malam Natal. Tak hanya itu, Menag juga dijemput oleh Pastor Paroki Santo Yoseph.

Pada kesempatan itu, Menag menyapa umat Katolik di gereja itu, kemudian mengatakan bahwa dia adalah Menteri Agama dan menteri semua agama di Indonesia.

"Selamat merayakan Natal saudaraku semua, Bapak, Mama, Nyong, dan Nona," ucap Yaqut.

Menag merasakan kedamaian dan sukacita malam Natal bersama masyarakat Kristiani Kota Kupang.

Baca Juga:Penyakit Kanker hingga Jantungnya Makin Parah, Legenda Sepakbola Brazil Pele Bermalam Natal di Rumah Sakit

Ia menyebut tidak ada sekat dalam solidaritas, toleransi, dan kemanusiaan. Dalam rasa saling menghargai itu, semua umat beragama patut saling menghargai.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini