Pap Smear Tidak Menyakitkan, Jangan Takut untuk Melakukan Deteksi Dini Kanker Serviks

Salah satu kendala dari deteksi dini kanker serviks atau leher rahim adalah adanya rasa takut dari masyarakat ketika harus menjalani pap smear

Budi Arista Romadhoni
Kamis, 03 November 2022 | 06:15 WIB
Pap Smear Tidak Menyakitkan, Jangan Takut untuk Melakukan Deteksi Dini Kanker Serviks
Ilustrasi serviks. Salah satu kendala dari deteksi dini kanker serviks atau leher rahim adalah adanya rasa takut dari masyarakat ketika harus menjalani pap smear. [Shutterstock].

Deteksi dini bermanfaat dalam mencegah infeksi HPV berkembang menjadi kanker serviks, dia menegaskan.

Infeksi HPV dapat dicegah dengan mendapatkan vaksin HPV yang kini menjadi bagian dari program pemerintah yang menyasar anak perempuan usia kelas 5 SD dan 6 SD. Meski demikian, vaksin ini juga bisa diberikan kepada orang dewasa, baik itu perempuan maupun laki-laki.

Kanker serviks terjadi ketika sel-sel kanker berkembang di leher rahim (serviks), pintu masuk rahim dari vagina. Hampir semua kasus kanker serviks disebabkan oleh infeksi virus HPV (human papillomavirus) atau virus papiloma manusia).

Proses infeksi virus HPV yang mengakibatkan kanker serviks memakan waktu panjang, antara 7 sampai 15 tahun. Namun, yang sering terjadi adalah orang tidak menyadari dirinya sudah terinfeksi virus dan baru mengetahui setelah terkena kanker.

Baca Juga:Imunoterapi Jadi Harapan Baru Bagi Pasien Kanker Serviks, Ini Keunggulannya Dibanding Terapi Lain

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini