Ganjar Pranowo Dilirik Partai Lain Jadi Capres 2024, Sosok Kepercayaan Megawati Beri Dukungan: Kader PDIP Laku Dijual

Bahkan sosok yang akrab disapa Rudy itu mendukung jika Ganjar diajukan partai lain.

Ronald Seger Prabowo
Kamis, 20 Oktober 2022 | 16:54 WIB
Ganjar Pranowo Dilirik Partai Lain Jadi Capres 2024, Sosok Kepercayaan Megawati Beri Dukungan: Kader PDIP Laku Dijual
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di rumah Butet Kartaredjasa, Minggu (16/10/2022). [Hiskia Andika Weadcaksana / SuaraJogja.id]

SuaraSurakarta.id - Sosok kepercayaan Megawati Soekarnoputri sekaligus mantan Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo mendukung Ganjar Pranowo maju sebagai Capres 2024.

Bahkan sosok yang akrab disapa Rudy itu mendukung jika Ganjar diajukan partai lain.

Menurut Rudy, sejumlah partai politik juga melirik Ganjar sebagai Capres. Hal ini membuktikan kader PDIP tersebut laku dijual dalam gelaran Pilpres 2024.

"Jadi bukan istilah membajak. Itu partai lain melirik Ganjar sebagai Capres, sebagai bukti kader PDIP laku dijual," kata Rudy dilansir dari Timlo.net--jaringan Suara.com, Kamis (20/10/2022).

Baca Juga:Dapat Surat dari Seorang Siswa, Ganjar datang Langsung ke SDN 3 Sugihan Kabupaten Semarang

Meski demikian, terkait keputusan akhir Capres 2024 yang diusung PDIP tetap ditangan Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri.

"Saya mendukung penuh pada Ganjar Pranowo maju Capres 2024. Keputusan akhir pada Ketua Umum Megawati Soekarnoputri," tegasnya.

Menurut Rudy, sejumlah partai politik juga melirik Ganjar sebagai Capres. Hal ini membuktikan kader PDIP tersebut laku dijual dalam gelaran Pilpres 2024.

"Jadi bukan istilah membajak. Itu partai lain melirik Ganjar sebagai Capres, sebagai bukti kader PDIP laku dijual," jelas Ketua DPC PDIP Solo tersebut.

Meski Ganjar layak didukung, Rudy tetap menunggu keputusan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri agar Ganjar maju dari partai yang membesarkannya.

Baca Juga:Pesulap Merah dan Habib Jindan Bakal Adu Jotos di Ring Tinju: Dia Gak Kebal Pukulan

"Ketua umum saya itu ketua umum yang arif dan bijaksana. Mendahulukan kepentingan negara dan bangsa daripada kepentingan diri sendiri maupun kelompok," tegas Rudy.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak