SuaraSurakarta.id - Putra Surakarta FC menerima keputusan penghentian sementara kompetisi Liga 3 Jateng 2022/2023 tanpa batas waktu yang ditentukan.
Keputusan yang dikeluarkan PSSI Pusat berkaitan dengan fokus penanganan dan investigasi kasus tragedi Stadion Kanjuruhan yang menewaskan lebih dari 100 orang.
Manajer Putra Surakarta FC , Revellino Rinaldo tak mempermasalahkan dengan keputusan itu. Mengingat sepak bola Indonesia sedang dalam kondisi berduka setelah tragedi mengerikan akhir pekan lalu.
"Kami menerima keputusan federasi. Manajemen juga ikut berbela sungkawa atas kejadian di Malang. Mudah-mudahan tragedi ini menjadi cermin semua suporter dan stakeholder untuk menciptakan sepak bola yang aman dan nyaman," kata pria yang akrab disapa Revi tersebut, Rabu (5/10/2022).
Baca Juga:Terus Bertambah, Korban Tragedi Stadion Kanjuruhan Menjadi 131 Meninggal Dunia
Revi memaparkan, kejadian di Stadion Kanjuruhan diharapkan menjadi bahan evaluasi semua pihak untuk meningkatkan kapasitas dan pengetahuan dalam menjalankan pertandingan.
"Sehingga kejadian serupa tidak terilang lagi. SOP pertandingan baik dair panpel maupun pihak keamanan juga ditingkatkan. Edukasi pengetahuan tentang pertandingan sepak bola juga bisa dimaksimalkan," jelasnya.
Meski kompetisi berhenti sementara, Revi memastikan jika program latihan terus berjalan seperti biasanya.
Jeda waktu yang ada dimanfaatkan tim pelatih untuk mengasah pola permainan, serta memperbaiki beberapa kekurangan setelah menjalani laga perdana melawan Persiharjo Sukoharjo pekan lalu.
"Kami terus menggelar latihan rutin sembari menunggu keputusan terbaru dari federasi," tegasnya.
Baca Juga:Liga 3 Jateng 2022 Dilanjutkan, Safin Pati FC Bersiap Menjamu PSIR Rembang
Sebelumnya, Putra Surakarta FC mengawali kompetisi dengan bermain imbang 1-1 saat dijamu Persiharjo Sukoharjo dalam laga Liga 3 Jateng 2022/2023 Grup K di Stadion Gelora Merdeka Jombor, Rabu (28/9/2022).