Hasto Sebut PDI Perjuangan Sulit untuk Koalisi dengan PKS dan Demokrat, Ini Alasannya

Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyebutkan bahwa partainya sulit bekerja sama dengan PKS dan Partai Demokrat di Pemilu 2024

Budi Arista Romadhoni
Kamis, 23 Juni 2022 | 12:10 WIB
Hasto Sebut PDI Perjuangan Sulit untuk Koalisi dengan PKS dan Demokrat, Ini Alasannya
Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto. (Suara.com/Bagaskara)

"Koalisi harus melihat emosional 'bonding' pendukung PDI, pendukung PDIP adalah rakyat wong cilik yang tidak suka berbagi bentuk kamuflase politik. Rakyat itu apa adanya, rakyat yang bicara dengan bahasa rakyat, sehingga aspek-aspek historis itu tetap dilakukan," kata Hasto.

Di tanya soal peluang kerja sama dengan Partai NasDem, Hasto enggan menjawab dengan jelas.

"Kami kan dengan NasDem bekerja sama sejak 2014 mendukung pemerintahan Pak Jokowi. Kalau untuk 2024 kan masing-masing punya strategi. Nanti tiga sampai empat bulan sebelum pencapresan baru dikerucutkan (mitra koalisi)," tuturnya.

Menurut Hasto, partainya mengedepankan etika politik dan melihat faktor historis dalam upaya pembangunan koalisi. Dia menambahkan, PDIP memiliki kedekatan historis dengan PAN, PKB, PPP Golkar, dan Gerindra.

Baca Juga:PDIP Tutup Peluang Koalisi dengan PKS dan Demokrat, Hasto: Pendukung PDIP Wong Cilik, Tidak Suka Kamuflase Politik

"Ya kita ini kan dengan PAN, karena kan basisnya kan Muhammadiyah, dengan PKB dengan PPP, kemudian dengan Golkar, dengan Gerindra. Kita ingin membangun semangat gotong royong, tetapi kerja sama ini kan muncul dari satu niat terdalam bagi kemajuan Indonesia," tutur Hasto.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini