SuaraSurakarta.id - Dai Muda yang kerap berdakwah dengan membawakan syair-syair pujian terhadap Nabi Muhammad, Muhammad Ulul Azmi Askandar al-Abshor atau Gus Azmi baru baru ini mengutarakan suka-dukanya mempunyai Pengikut Jutaan di Sosial Media.
Dianugerahi dengan suara yang merdu dan wajah yang rupawan, wajar saja bila Gus Azmi sapaan akrabnya mendapat banyak pengikut di media sosial.
Dalam sebuah video tiktok yang telah diputar lebih dari 1 miliyar kali, Azmi mengatakan senangnya menjadi publik figur adalah ia dapat berkumpul secara lebih dekat dengan para habib dan ulama.
"Enaknya yang pertama bisa lebih kenal dengan ulama-ulama, masyayikh-masyayikh, habaib habaib, itu yang pertama," katanya dalam video yang diunggah oleh akun @story.guse yang dikutip pada Kamis (2/6/2022).
Baca Juga:Wow! Berniat Poligami Janda, Gus Fuad Preled Heran Malah dapat Tiga Gadis: Takdir Harus Diterima
Kemudian ia pun membagikan keresahannya menjadi seorang influencer. Menurutnya saat ini dia masih belum pantas menjadi publik figur, ia merasa masih perlu mendalami ilmu terlebih dahulu.
"Tidak enaknya, saya di beri ketenaran seperti sebelum saya mempunyai apa-apa, belum punya ilmu," katanya.
Selain itu, Menurutnya memiliki follower jutaan di dunia maya adalah amanah dari Tuhan yang kelak akan dipertanggung jawabkan.
"Soale nantikan dihisab (dihitung/dipertanggungjawabkan)," tuturnya.
"Misal saja 100 orang, dan naudzubillah saya memberi contoh yang jelek, nanti saya menanggung dosa 100 orang itu. Lha ini (follower) 1 juta 800," imbuhnya resah.
Unggahan tersebut lalu mendapat banyak tanggapan dari warganet. Ada yang semakin mengagumi sosok gus azmi hingga yang tersadar bahwa nantinya pengikut di sosial media bakl dipertangungjawabkan.
"Pikirannya luas banget," ujar akun @banya*****
"Masyaallah dia sampai memikirkan tanggung jawabnya ke Allah tidak hanya memikirkan ketenaran saja," ucap akun @emby****.
"Baru tahu follower dihisab," ungkap akun @purih***.
"Masyaallah Gus sampai mikir followers juga," kata akun @fadi*****
Lihat videonya bisa klik di SINI
Kontributor: Sakti Chiyarul Umam
