SuaraSurakarta.id - Murih Slamet (56), sopir dinas Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka masih menjalani isolasi mandiri (isoman). Karena Murih, juga terpapar positif Covid-19 tertular dari Gibran.
Untuk sementara waktu, ia pun harus absen terlebih dahulu tidak bisa mengantar putra sulung Presiden Jokowi bekerja.
Sebagai pengganti sementara, Gibran akan diantar oleh Joko Wahyudi.
Joko Wahyudi, sendiri bukan sosok kaleng-kaleng dan sudah tidak asing bagi Gibran dan keluarga Presiden Jokowi. Karena dulu, ia juga pernah jadi sopir Iriana Jokowi.
Baca Juga:Soal Isu Dinasti Politik Jelang Pernikahan Ketua MK dan Adik Jokowi, Gibran: Tidak Usah Ditanggapi!
"Saya, sementara menggantikan Pak Murih yang sedang isoman. Mungkin sampai minggu depan," ujar Joko Wahyudi saat ditemui, Rabu (23/3/2022).
Joko mengaku selama ini sopir istri Gibran, Selvi Ananda. Dia sempat mendapat pesan dari ajudan wali kota, jika Murih belum mengantar saat masuk kerja pertama setelah terpapar Covid-19.
"Sebenarnya saya drivernya ibu Selvi di Loji Gandrung. Mulai, Senin kemarin jadi sopir sementara Pak Wali, dikasih tahu sama ajudan jika Pak Wali belum ada yang mengantar terus saya langsung datang," katanya.
Biasanya itu kemarin-kemarin kalau pas Pak Murih ada perlu langsung diambil alih.
"Itu biasa, kan satu rumah dinas. Siapa yang longgar. Kalau Pak Murih ada perlu, saya yang mengantar," ungkap dia.
Baca Juga:Gibran Potong Rambut Usai Sembuh dari Covid-19, Buang Sial?
Menurutnya, tidak ada perasaan apa-apa dan sudah biasa. Karena dulu juga sering mengantar Pak Gibran sewaktu belum menikah.
"Jadi biasa. Saya kan dulu drivernya ibu Jokowi (Iriana-red). Dulu pernah didawuhi Bu Jokowi suruh ngantar Mas Gibran ke Yogyakarta," jelasnya.
Diceritakan, sudah jadi sopir di keluarga Presiden Jokowi sejak 2012 lalu. Jadi sudah hafal dan tidak kaget, malah senang.
"Dulu ada Pak Suli, saya Bu Jokowi. Pas Pak Suli capek atau ada acara, saya yang menggantikan ke luar kota. Stand by di Loji Gandrung terus," tandas dia.
Sementara itu Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan jika Pak Murih masih belum sembuh dan masih menjalani isoman.
"Pak Murih yang belum sembuh sekarang, kasihan, ketularan dari saya. Dia isolasi mandiri di Colomadu. Ini pakai sopir baru sementara aja," sambungnya.
Diakuinya, jika Pak Murih terpapar Covid-19 karena tertular dirinya. "Saya kena itu hari Jumat. Pak Murih kayaknya hari Sabtunya," pungkas dia.
Kontributor : Ari Welianto
