Mengenang Almarhum Miyono: Tokoh Utama Dibalik Kesuksesan Jokowi dari Wali Kota Solo hingga Presiden

Sosok Miyono selalu ada dan mendampingi Presiden Joko Widodo selama berkarir di dunia politik.

Ronald Seger Prabowo
Senin, 28 Februari 2022 | 06:00 WIB
Mengenang Almarhum Miyono: Tokoh Utama Dibalik Kesuksesan Jokowi dari Wali Kota Solo hingga Presiden
Suasana kediaman almarhum Miyono, paman Presiden Jokowi di Jalan Ahmad Yani Nomor 297-299, Kampung Gondang, RT 06 RW 02, Kelurahan Manahan, Solo. [Suara.com/Budi Kusumo]

SuaraSurakarta.id - Presiden Jokowi sedang dilanda kabar duka setelah sang paman, Miyono Suryasardjono, meninggal dunia pada Minggu (27/2/2022) malam.

Kakak almarhumah ibunda Presiden Jokowi, Sujiatmi Notomiharjo sempat dirawat selama beberapa pekan di rumah sakit Slamet Riyadi (DKT) dan meninggal dalam usia 82 tahun.

Semasa hidup, Miyono memiliki peran besar dalam karir Jokowi dari bisnis kayu mebel hingga terjun ke dunia politik.

Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa memaparkan, Miyono merupakan mentor Jokowi hingga akhirnya menjadi Wali Kota Solo, Gubernur DKI Jakarta, hingga menjadi Presiden RI saat ini.

Baca Juga:Tabuh Genderang Perang ke Ukraina, Vladimir Putin Dicopot Sementara dari Presiden Kehormatan Judo Internasional

"Latar belakangnya Pak Jokowi itu kan dari situ. Lahir bisnis mebel dari Pakde Miyono. Dari muda hingga bisnis mebel tersebut sampai mendorong menjadi Wali Kota Solo hingga presiden," jelas ungkap Teguh Prakosa, Minggu (27/2/2022).

"Saya kita peran beliau sangat penting sekali dari kehidupan Pak Presiden. Tiap kali Pak Presiden datang ke Solo pasti selalu menengok alamarhum Pak Miyono," tambahnya.

Teguh juga menjelaskan, bahwa sosok Miyono selalu ada dan mendampingi Presiden Joko Widodo selama berkarir di dunia politik. 

Menurut informasi sebelumnya, almarhum Miyono sempat dirawat di Rumah Sakit selama dua pekan di Rumah Sakit Slamet Riyadi TNI AD.

"Kami juga mendapat informasi dari Pak Dandim. Yang lebih tahu Pak Dandim waktu masuk rumah sakit. Tepatnya saya tidak tahu persis namun sempat dirawat di rumah sakit. Meninggalnya gerah sepuh ya. Karena sudah di usia 82 Tahun," jelasnya.

Baca Juga:Hits Kesehatan: Psikolog Inggris Sebut Presiden Putin Psikopat, Kapan Vaksin Booster Setelah Terinfeksi Omicron?

Rencananya pemakaman akan dilakukan pada Senin (28/2/2022), di Pemakaman Keluarga Astana Mundu yang terletak di Jalan Raya Solo Purwodadi Km 9 Karanganyar.

Kontributor : Budi Kusumo

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak