SuaraSurakarta.id - Direktur Utama Persis Solo, Kaesang Pangarep sering membuat kontroversial saat tim Laskar Sambernyawa bertanding.
Kontroversial yang sering dilakukannya tak jarang membuat Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, yang juga kakak kandung Kaesang geram.
Terakhir kontroversi yang dilakukan Kaesang dengan menyebut, "Persijap Kudu Menang" sambil mengepalkan tangan saat akan meninggalkan Stadion Manahan.
Itu disampaikan putra bungsu Presiden Jokowi usai Persis Solo dikalahkan PSCS Cilacap, Senin (29/11/2021). Ucapan tersebut disinyalir agar PSIM Yogyakarta tak lolos ke babak 8 besar.
Baca Juga:Isu Dilirik Persela Lamongan, Mantan Pelatih Persis Solo Angkat Bicara
Bahkan ucapan Kaesang tersebut sempat viral di media sosial (medsos).
Namun, nyatanya pada pertandingan terakhir PSIM menang dengan skor 1-0 dari Persijap. Tim Laskar Mataram pun mendampingi tim Laskar Sambernyawa lolos ke babak 8 besar.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka pun menanggapi ucapan kontroversial sang adik.
"Ya, akhirnya kan lolos to," ujar Gibran, Rabu (1/12/2021).
Gibran meminta kepada Kaesang agar tidak aneh-aneh. "Ora sah aneh-aneh. Wes ojo ngunu lah," sambungnya.
Baca Juga:Kaesang Minta Jan Ethes Pijitin Tangannya, Warganet: Juara Kok Disuruh Mijit
Sebelumnya, Kaesang juga membuat kontroversial yang membuat sang kakak geram. Kaesang bersama suporter Pasoepati akan konvoi mengawal tim Persis Solo dari mes Persis menuju Stadion Manahan saat bertanding melawan PSCS Cilacap.
- 1
- 2