SuaraSurakarta.id - Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta bakal membeirkan apresiasi tinggi kepada atlet yang meraih prestasi di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021.
Tak tanggung-tanggung,bonus berupa pembebasan biaya kuliah mulai S-1 hingga S-3 telah disiapkan. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Rektor UNS, Prof Jamal Wiwoho saat melepas atlet dari UNS, Rabu (22/9/2021).
“Saya berharap panggung PON ini milik kalian. Kami akan memberikan apresiasi kepada para peraih medali asal UNS, kuliah gratis S-1 hingga S-3 kami berikan kepada peraih emas. Lalu untuk medali perak, kami gratiskan kuliah S-1 sampai S-2 dan untuk perunggu, kami gratiskan kuliah S-1,” ungkap Jamal Wiwoho diwartakan Ayosemarang.com--jaringan Suara.com.
Pesta olahraga terbesar di Indonesia ini akan dimulai pada 2-15 Oktober 2021 di Bumi Cenderawasih. Terdapat sembilan mahasiswa UNS yang akan berlaga membawa bendera Jawa Tengah. Mereka terdiri dari enam cabang olahraga (cabor), yaitu anggar, atletik, selam, sepak bola, pencak silat, dan renang.
Baca Juga:Tim Biliar Jabar Targetkan Tiga Emas dari PON Papua
Kesembilan atlet tersebut adalah Adira Kurniawati (PJKR/FKOR) dan Yulian Muhammad Adhitama (PJKR/FKOR) dari Cabor anggar. Kemudian, Agung Wahyudi (PJKR/FKOR) dari Cabor atletik nomor lompat jangkit. Ashifa’ Helsa Ashuroh (PJKR/FKOR) dari Cabor selam.
Kemudian dari Cabor pencak silat terdapat tiga mahasiswa UNS, yaitu Nadia Haq Umami Nur Cahyani (Penkepor/FKOR), Zidni Rahma Amaly (Penkepor/FKOR), dan Khoirudin Mustakim (Penkepor/PJKR). Selanjutnya Sidang Iskushardianto (PJKR/FKOR) dari Cabor sepak bola dan Fauziyyah Rahma Prastista (DPS/SV).
Dalam pelepasan atlet ini juga dihadiri oleh Wakil Rektor Akademik dan Kemahasiswaan, Prof. Ahmad Yunus, Dekan Fakultas Keolahragaan (FKOR) UNS, Dr Sapta Kunta, Manajer Pencak Silat KONI Jawa Tengah yang sekaligus Kepala Program Studi (Prodi) Pendidikan Kepelatihan Olahraga (Penkepor), Dr Haris Nugroho, dan Kepala Biro Kemahasiswaan dan Akademik, Rohman Agus Pratomo.
Sementara itu, Haris Nugroho menyampaikan bahwa selain atlet, terdapat juga satu tenaga pertandingan, yaitu Ananda Eka Ramadhan dari S-2 Ilmu Keolahragaan dan manajer Pencak Silat Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jateng, yang tak lain adalah Dr Haris.
“Terima kasih karena kami sudah diterima dengan baik oleh sivitas akademika UNS. Mohon doa dan dukungan agar kami bisa berkontribusi dan meraih medali tertinggi untuk Jawa Tengah dan UNS. Semoga banyak atlet UNS yang berprestasi baik di kancah nasional maupun internasional,” ungkap Haris.
Baca Juga:PON Papua: Gubernur Kepri Janjikan Bonus Rp350 juta bagi Atlet Peraih Emas
