Depresi Berepisode, Ariel Tatum Lakukan Percobaan Bunuh Diri!

Depresi yang bertubi-tubi jadi alasan utama dirinya ingin mengakhiri hidup.

Ronald Seger Prabowo
Rabu, 15 September 2021 | 07:50 WIB
Depresi Berepisode, Ariel Tatum Lakukan Percobaan Bunuh Diri!
Ariel Tatum. (Ismail/Suara.com)

SuaraSurakarta.id - Artis cantik Ariel Tatum diketahui pernah beberapa kali mencoba mengakhiri hidup atau bunuh diri.

Pengalaman pahit itu terjadu saat dirinya berusia 13 tahun. Depresi yang bertubi-tubi jadi alasan utama dirinya ingin mengakhiri hidup.

 “Waktu umur 13 tahun pertama kali mulainya. Habis itu kayak beberapa kali. Jadi depresi itu kan ada episode-episodenya ya. Jadi beberapa kali sampai dua tahun yang lalu-lah masih (depresi). Iya ada beberapa kali percobaan bunuh diri. Menurut aku yang paling parah percobaan bunuh diri sih pastinya," ungkap Ariel seperti diwartakan Hops.id--jaringan Suara.com, Rabu (15/9/2021).

Beruntung, Ariel Tatum menemukan jalan keluar dengan bertemu psikolog dan kesehatan mentalnya berangsur pulih.

Baca Juga:Duh, Ariel Tatum Pernah Jadi Korban Skincare Gara-Gara Ikutan Teman

“Mulainya (ketemu psikolog) karena menurut aku sudah mulai nggak wajar. Kayak aku enggak bisa tidur, mengganggu produktivitas, jadi akhirnya aku memutuskan untuk mencari bantuan profesional,” ujar dia.

Ariel Tatum (Instagram @arieltatum)
Ariel Tatum (Instagram @arieltatum)

Ariel Tatum merupakan salah satu artis yang memiliki kepiawaian dalam berakting. Film terbarunya berjudul Selesai garapan Tompi berhasil memikat para penonton.

Selain piawai dalam berakting, artis 24 tahun itu juga memiliki paras yang cantik dan tubuh yang proporsional. 

Putri pasangan Rico Valentino Murry dan Tatum Mathilda itu mulai terjun ke dunia hiburan Tanah Air sejak usianya masih 10 tahun dengan menjadi model cilik.

Sejak saat itu, Ariel mulai menjadi bintang iklan di TV nasional. Di tahun 2005, Ariel Tatum membintangi film layar lebar drama musikal berjudul Ariel dan Raja Langit. Ia juga membintangi beberapa film lain seperti Oh Baby (2008) dan Kawin Laris (2009).

Baca Juga:Apakah Pelakor Satu-satunya Pihak yang Pantas Disalahkan dalam Perselingkuhan?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak