SuaraSurakarta.id - Sebanyak 5.000 suporter Pasoepati mulai menjalani vaksinasi Covid-19 dosis pertama di Gelanggang Pemuda Bung Karno, komplek Stadion Manahan, Solo, Rabu (18/8/2021).
Pemkot Solo sendiri menyediakan 10.000 dosis vaksin yang diperuntukan hingga 10 hari ke depan. Artinya, ada 1.000 dosis yang disuntikkan per harinya.
Sejak pagi, kelompok pendukung klub Persis Solo itu sudah berbondong di lokasi. Mereka silih berganti berdatangan ke tempat vaksinasi.
Presiden DPP Pasoepati, Maryadi 'Gondrong' Suryadharma memaparkan, vaksinasi Covid-19 menjadi bukti nyata bahwa suporter tidak hanya bersorak saja, melainkan ikut munsukseskan program pemerintah.
Baca Juga:Pengunjung Tempat Wisata dan Hiburan di Semarang Wajib Sudah Divaksin
"Harapan kita agar bisa menonton liga, walaupun nanti dari badan liga tetap memverifikasi kembali jumlah penonton yang bisa menyaksikan," kata Gondrong.
Selain itu, Gondrong itu juga menambahkan, setelah vaksin para suporter tetap bisa diijinkan menyaksikan pertandingan sepak bola secara langsung di stadion.
"Harapan nyata ke depan bahwa kita tetap di ijinkan menonton. Mungkin 20 persen atau 30 persen, hingga 50 persenb kita sudah siap," jelasnya.
Sosok yang juga mantan dirijen itu menceritakan, awal tercetusnya vaksinasi saat adanya pembahasan dalam grup Whatsapp suporter nasional.
Wacana tersebut, lanjut dia, kemudian dibicarakan dengan manajemen Persis Solo dan dikomunikasikan ke Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.
Baca Juga:Data Satgas COVID-19: 1,2 Juta Penduduk Indonesia Disuntik Vaksin COVID-19 Hari Ini
"Akhirnya kerjasama ini kita berjalan. Alhamdulilah manajemen dan Pemkot Solo mengapresiasi langkah suporter," tuturnya.
Sementara, Media Officer Persis Solo, Bryan Barcelona menjelaskan saat ini terdapat 10.000 ribu dosis vaksin yang diperuntukkan bagi warga dan suporter Pasoepati.
"Untuk supoter kita berkoordinasi dengan Pasoepati sebagai database. Pendaftaran memang satu pintu melewati aplikasi dan website. Jadi sebetulnya bukan hanya untuk suporter tapi juga dengan masyarakat biasa," kata Brian.
Bryan juga menegaskan, bahwa semua supoter bisa mendapat vaksin.
"Kita tahu bahwa sebagain suporter juga ada yang belum mendapatkan vaksinasi untuk itu kita galakan untuk suporter," tegas Bryan.
Kontributor : Budi Kusumo