Dulu Loji Gandrung sering dipakai untuk pesta dan dansa oleh orang-orang Eropa atau Jawa yang berada disekitarnya. Orang-orang menyebutnya sebagai gandrungan.
Kata gandrungan berasal dari bahasa Jawa yang memiliki kata dasar gandrung. Artinya menyenangkan atau bisa juga tergila-gila karena asmara.
Ketika masa pendudukan Jepang atas Solo, Loji Gandrung sempat menjadi markas bagi pimpinan pasukan tentara Jepang.
Loji Gandrung juga pernah dipakai oleh Jenderal Gatot Subroto untuk menyusun strategi militer buat menghadapi agresi militer Belanda dam sekutu.
Baca Juga:Mega Proyek Gibran Rel Layang Dimulai Pertengahan Tahun, Prioritas Pusat?
Sehingga di depan Loji Gandrung, dibangun patung Gatot Subroto menghadap utara atau Jalan Slamet Riyadi.
Setelah itu Loji Gandrung dipakai sebagai rumah dinas Wali Kota Solo. Presiden Joko Widodo, FX Rudi Hadyatmo semasa menjadi wali kota menempati Loji Gandrung.
Kontributor : Ari Welianto