- Pemkot Solo membekukan dana hibah Rp 200 juta untuk pelestarian budaya karena sengketa suksesi tak terselesaikan.
- Pembekuan dana disebabkan oleh munculnya dua kubu mengklaim sebagai PB XIV, membingungkan penanggung jawab LPJ.
- Tokoh keraton mendukung pembekuan sambil mengusulkan pengelolaan dana hibah transparan melalui bendahara keraton.
Melalui juru bicaranya, Kanjeng Pakoenegoro, Tedjowulan mengaku sudah mengingatkan agar semua pihak menahan diri dan menghormati masa berkabung.
"Sejak awal, saya sudah mengingatkan semua pihak di Keraton Surakarta untuk menahan diri, menghormati masa berkabung 40 hari, dan mengutamakan kerukunan. Jika tidak mau rukun, dan tidak bisa dirukunkan, wajar saja jika pemerintah sampai membekukan dana hibah untuk keraton," terang Pakoenegoro.
Lebih dari itu, momentum ini dimanfaatkan Tedjowulan untuk mendorong reformasi fundamental dalam pengelolaan keuangan keraton.
Ia mengusulkan agar di masa depan, dana bantuan dari mana pun tidak lagi masuk ke kantong pribadi Sinuhun (raja), melainkan dikelola secara transparan oleh lembaga bendahara keraton.
"Pesan dari Maha Menteri Tedjowulan, dana masuk dari mana jangan lagi diterima langsung oleh Sinuhun. Stop! Harus lewat Bendahara dari Bebadan Keraton. Itu dana bukan untuk personal, melainkan untuk keraton," ungkapnya tegas.
Menurutnya, pengelolaan yang akuntabel dengan program kerja yang jelas adalah kunci untuk memulihkan kepercayaan publik dan pemerintah.
Konflik suksesi ini dianggap sebagai dampak dari ego dan klaim sepihak yang mengabaikan arahan dari pemerintah pusat, termasuk dari Menteri Kebudayaan Fadli Zon.
"Kalau jalan sendiri-sendiri, saling klaim, ya jadi begini. Pemkot justru akan membekukan dana hibah," ujarnya, seraya mengingatkan bahwa saat ini keraton tengah mendapat perhatian serius dari pemerintah pusat melalui proyek revitalisasi Panggung Songgobuwono.
Kontributor : Ari Welianto
Baca Juga: Era Baru Keraton Solo: PB XIV Purboyo Reshuffle Kabinet, Siapa Saja Tokoh Pentingnya?
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Mobil Terbaik untuk Lansia: Fitur Canggih, Keamanan dan Kenyamanan Optimal
- 10 Mobil Mini Bekas 50 Jutaan untuk Anak Muda, Sporty dan Mudah Dikendarai
- 5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah yang Cocok untuk Multitasking dan Berbagai Kebutuhan
- 6 Motor Paling Nyaman untuk Boncengan, Cocok buat Jalan Jauh Maupun Harian
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
Pilihan
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (BSPR): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
-
Jelang Nataru, BPH Migas Pastikan Ketersediaan Pertalite Aman!
-
Dua Emiten Pemenang Lelang Frekuensi 1,4 GHz Komdigi: Penawaran Capai Rp 400 Miliar
-
OJK Lapor Bunga Kredit Perbankan Sudah Turun, Cek Rinciannya
Terkini
-
7 Susunan Kabinet Baru PB XIV Purboyo, Langkah Berani Bangun Keraton Solo Modern
-
Takhta Terbelah Dua, Duit Rakyat Tertahan: Nasib Hibah Rp200 Juta Keraton Solo di Ujung Tanduk
-
Tim Scouting Nordic Sky Asia Pantau Talenta Muda Persis Solo, Ada yang Direkrut?
-
DANA Kaget Spesial Warga Solo: Akhir Pekan Cuan Rp199 Ribu, Gas Linknya Lur!
-
7 Wisata Dekat Pasar Gede Solo yang Paling Cocok untuk Healing di Akhir Pekan