SuaraSurakarta.id - Ratusan bendera Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ditertibkan dan dicopot oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Solo.
Pencopotan ratusan bendera PSI ini karena dipasang jalan-jalan protokol atau white area.
"Kuran lebih 385 bendera PSI yang kita tertibkan. Itu karena berada di white area," terang Kepala Satpol PP Solo, Didik Anggono saat dikonfirmasi, Rabu (16/7/2025).
Didik menjelaskan di Kota Solo ada Peraturan Wali Kota (Perwali) nomot 26 tahun 2023. Dalam perwali tersebut isinya tentang tata cara pemasangan atribut partai politik dan ormas.
"Tapi mereka malah memasang di zona larangan. Kita sudah ada perwali soal tata cara pemasangan atribut parpol dan ormas," ungkap dia.
Didik mengatakan untuk di zona larangan itu, seperti Jalan Slamet Riyadi, Jalan Adi Sucipto, Jalan Dr Moewardi, Jalan Urip Sumoharjo hingga Jalan Jenderal Sudirman.
"Di atas jembatan juga tidak boleh. Jadi harus mematuhi aturan yang sudah ada," katanya.
Untuk atribut yang dicopot, lanjut dia, ada di daerah Kleco Jalan Slamet Riyadi. Nanti akan disisir jalan-jalan yang masuk white area dan kawasan yang dilarang.
"Tadi di Kleco ke timur. Sudah saya perintahkan mereka, nanti juga akan disisir di tempat lain," sambung dia.
Baca Juga: Blak-blakan! Jokowi Ungkap Tujuan Perubahan Lambang PSI dari Mawar ke Gajah
Didik mengaku dari kemarin sudah melakukan koordinasi dengan pihak PSI terkait pemasangan atribut. Kalau memang belum diambil maka akan ditertibkan.
"Atribut yang sudah ditertibkan boleh diambil sama pemiliknya, silahkan di kantor. Jadi kita bawa dulu lalu didata terus dibuat berita acara kemudian setelah mau diambil silahkan," jelasnya.
Didik menghimbau kepada siapapun termasuk parpol kalau mau memasang atribut jangan di zona larangan yang tertuang di perwali.
"Pesan kita kalau mau pasang jangan di zona larangan yang tertuang di perwali," tandas dia.
Seperti diketahui, ribuan atribut PSI dipasang di wilayah Kota Solo. Ini dipasang, karena Kota Solo menjadi tuan rumah digelarnya kongres pertama PSI.
Pantauan di lapangan, atribut dipasang di sejumlah titik di Kota Solo. Di Jalan Slamet Riyadi, Jalan Letjen Suprapto, hingga Jalan Kolonel Sutarto.
Berita Terkait
Terpopuler
- Dulu Dicibir, Keputusan Elkan Baggott Tolak Timnas Indonesia Kini Banjir Pujian
- Lupakan Brio, Ini 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Sporty dan Irit Mulai Rp60 Jutaan
- Siapa Brandon Scheunemann? Bek Timnas Indonesia U-23 Berdarah Jerman yang Fasih Bahasa Jawa
- Di Luar Prediksi! 2 Pemain Timnas Indonesia Susul Jay Idzes di Liga Italia
- Ayah Brandon Scheunemann: Saya Rela Dipenjara asal Indonesia ke Piala Dunia
Pilihan
-
Ole Romeny Bagikan Kabar Gembira Usai Jalani Operasi, Apa Itu?
-
Krisis Air Ancam Ketahanan Pangan 2050, 10 Miliar Penduduk Dunia Bakal Kerepotan!
-
Mentan Amran Sebut Ada Peluang Emas Ekspor CPO RI ke AS usai Kesepakatan Tarif
-
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Grup B Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
-
Rekor Pertemuan Timnas Indonesia vs Arab Saudi dan Irak di Grup B Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia
Terkini
-
Soal Kabar Jokowi Akan Jadi Dewan Pembina PSI, DPP: Kita Lihat Perjalanan Waktu
-
Ada Gambar Gajah di Logo Baru, Petinggi PSI Ungkap Maka Besarnya
-
Jokowi Kenakan Jaket PSI dengan Logo Baru, Andy Budiman: Pantas Banget!
-
Jokowi Dikabarkan Bakal Jadi Dewan Pembina PSI, Ini Respon Kaesang Pangarep
-
Senkom Mitra Polri Kini Punya Markas Baru, Wapres Gibran Titip Pesan Ini