SuaraSurakarta.id - JNE terus berkomitmen untuk meningkatkan layanan, agar dapat memenuhi harapan pelanggan.
Kebutuhan pelanggan yang semakin dinamis dalam transaksi digital menuntut perusahaan logistik untuk beradaptasi dan berinovasi.
Salah satunya adalah pembangunan infrastruktur dalam rangka peningkatan kapasitas dan kapabilitas penanganan kiriman.
Upaya tersebut ditunjukkan JNE Solo dengan memperluas gudang dan kantor di Jalan Adi Soemarmo 364 Gedongan, Sawah, Tohudan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar.
Baca Juga: Ini Dia! Gambaran Roadmap Aglomerasi Solo Raya, Rumuskan Pengembangan Ekonomi
Perluasan pembangunan gudang dan kantor ini ditandai dengan peletakan batu pertama oleh jajaran direksi serta manajemen JNE. Hadir pada kesempatan tersebut, Presiden Direktur JNE, M Feriadi Soeprapto, bersama dua Direktur JNE, Chandra Fireta, dan Edi Santoso. Ketiganya didampingi oleh Murah Lestari, Head Regional Jawa Tengah dan Agus Yunanto, Kepala Cabang JNE Solo beserta manajemen dan karyawan JNE.
Sebagai wujud rasa syukur dalam momen yang berbahagia ini JNE juga mengundang anak-anak yatim piatu dari LKSA Ihsan Sakeena Surakarta. Sebanyak 34 anak yatim piatu sesuai dengan usia JNE diberi santunan dan turut andil mendoakan kelancaran pembangunan gedung JNE nantinya.
Perluasan gudang dan kantor JNE Solo ini dibangun di atas lahan seluas 4.335 meter persegi. Agus Yunanto, Kepala Cabang JNE Solo menambahkan bahwa lahan tersebut akan dibangun dua lantai, dimana lantai satu untuk gudang terpadu sementara lantai dua untuk back office dan learning center.
Dengan adanya perluasan bangunan baru ini diharapkan proses pengiriman semakin efektif hingga mempercepat proses mobilitas paket kiriman.
"Dengan peningkatan kapasitas ini, merupakan langkah dan upaya kami dalam melayani lebih banyak kiriman pelanggan, baik ke pelosok Nusantara, hingga ke berbagai negara," kata Presiden Direktur JNE, M. Feriadi Soeprapto dalam rilis yang diterima, Sabtu (1/2/2025).
Saat ini, jumlah pengiriman paket yang dilakukan JNE secara nasional terus mengalami peningkatan. Peningkatan ini salah satunya terjadi seiring dengan perkembangan e-commerce di Indonesia dalam satu dekade terakhir, yang turut mendorong peningkatan arus distribusi barang melalui perusahaan kurir dan logistik.
Berita Terkait
-
Masih Syok Ada Pendaki Tewas di Cartenz Pyramid, Fiersa Besari: Kondisi Kami Alhamdulillah Stabil
-
Berakhir Tragis di Puncak Cartenz Gegara Hipotermia, Jenazah Elsa dan Lilie Bakal Diterbangkan ke Jakarta Hari Ini
-
Kasus Penggelapan Beras 15 Ton, Sopir Punya Peran Penting dari Penyedia Ekspedisi
-
Segini Omset Martin Badjideh Sebagai Agen JNE, Kini Dituduh Ambil Duit Lolly Rp400 Juta
-
Lion Parcel Fokus Perluas Mitra Agen di Seluruh Indonesia
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
Pilihan
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
Terkini
-
Soal Ijazah Jokowi, Tim Hukum Merah Putih: Tuduhan Roy Suryo Penuhi Unsur Pidana
-
Melodi Tradisi, Rasa Kekinian: Gojek Hadir di Tengah Semarak Adeging Mangkunegaran
-
Gunungan Makin Tinggi, PLTSa Putri Cempo Hanya Mampu Mengolah 120 Ton Sampah
-
Maling Burung di Solo Kena Batunya: Kepergok di Banyuagung, Berakhir Diciduk Tim Sparta
-
Satresnarkoba Polresta Solo Sikat Kurir Sabu di Mojosongo, Barang Bukti Siap Edar Disita