Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Selasa, 14 Januari 2025 | 12:12 WIB
Presiden RI ke-7 Jokowi saat ditemui di Solo, Jumat (10/1/2024). [Suara.com/Ari Welianto]

SuaraSurakarta.id - Presiden RI ke-7 Jokowi dituding menjadi penyebab keretakan hubungan antara Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri dengan Presiden Prabowo Subianto.

Hal ini disampaikan politisi senior PDIP Panda Nababan. Jokowi bahkan disebut tidak jujur terhadap Megawati, terutama soal pilihan politiknya saat Pilpres 2024 lalu.

Meski demikian, Jokowi pun menanggapi tuduhan itu dengan santai. Sosok berusia 63 tahun itu malah mempertanyakan apa hubungan dengan dirinya.

"Hehe..apa hubungannya, saya dengan hubungan beliau-beliau," terangnya saat ditemui, Selasa (14/1/2025).

Baca Juga: Effendi Simbolon Desak Megawati Mundur dari Ketum PDIP, Ini Respons Jokowi

Jokowi mengakui tidak mengetahui hubungan beliau berdua seperti apa. Karena sudah lama sekitar 2,5 tahun tidak bertemu.

"Ya belum tahu ya. Sudah 2,5 tahun belum bertemu," ungkap ayah Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka ini.

Momen Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri duduk bersama Prabowo Subianto menjadi perhatian. (Media Panitia Pernikahan)

Jokowi kembali menegaskan bahwa dirinya tidak ada hubungannya antara hubungan Megawati dengan Prabowo.

"Ya nggak ada. Lha, saya di Solo, Pak Prabowo di Jakarta hehe, Bu Mega di Jakarta," jelas dia.

Ketika dinilai tidak jujur kepada Megawati, Jokowi tidak mempermasalah orang menilai seperti itu.

Baca Juga: KPK Didesak Usut Hartanya, Begini Respon Jokowi

"Ya orang menilai silahkan, dinilai saja," paparnya.

Load More