SuaraSurakarta.id - Olahraga Indonesia mengalami perkembangan pesat dalam 10 tahun era kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Prestasi gemilang salah satunya ditorehkan atlet-atlet disabilitas Tanah Air di ajang ASEAN Para Games (APG).
Sederet atlet di bawah naungan National Paralympic Committee atau NPC Indonesia sukses hattrick juara umum edisi 2017 (Malaysia), 2022 (Indonesia) dan Kamboja (2023).
Dalam ajang ASEAN Para Games 2023 Kamboja, Indonesia berhasil mempertahankan gelar juara umum dengan meraup perolehan total 387 medali, terdiri dari 153 emas, 141 perak, dan 93 perunggu.
Baca Juga: Jokowi Balik Jadi Masyarakat Biasa, Ketua RT: Wajib Ikut Ronda dan Pertemuan Warga
Kemudian, di posisi kedua ada Thailand yang berhasil mengumpulkan 322 medali yang terdiri dari 123 emas, 107 perak dan 92 perunggu.
Sedangkan, Vietnam berhasil menduduki peringkat ketiga dengan total raihan 200 medali, terdiri dari 66 emas, 56 perak, dan 78 perunggu.
Lalu pada APG 2022 sebagai tuan rumah, Indonesia juga menjadi juara umum dengan raihan 175 medali emas, 144 medali perak, 107 medali perunggu.
Tak tanggung-tanggung, jumlah medali emas yang diraih Indonesia pada APG 2022 merupakan yang terbesar sepanjang keikutsertaan Indonesia di ASEAN Para Games, sejak dimulainya ASEAN Para Games pertama kali pada 2001 lalu di Kuala Lumpur, Malaysia.
Kemudian pada APG 2027 di Kuala Lumpur, Malaysia, Indonesia mencatat prestasi menjadi juara umum dengan meraih total 126 medali emas, 75 perak dan 50 perunggu.
Baca Juga: Pilkada Solo 2024: Jokowi Berencana Blusukan Bareng Respati Ardi-Astrid Widayani
Ketua Umun NPC Indonesia, Senny Marbun sangat mengapresiasi kepedulian pemerintah Indonesia termasuk Presiden Jokowi yang terus memberikan dukungan penuh kepada atlet-atlet disabilitas Tanah Air.
Dukungan itulah yang mampu menambah motivasi seluruh atlet disabilitas untuk terus bisa mengharumkan nama Indonesia di panggung internasional, termasuk ASEAN Para Games ataupun Paralimliade.
"Terima kasih kepada bapak presiden dan pemerintah yang peduli kepada masyarakat difabel. Atlet kita semakin termotivasi untuk menambah medali emas. Indonesia harus kita harumkan," kata Senny Marbun.
"Bahkan baru di era Presiden Jokowi besaran bonus atlet peraih medali Paralimpiade disamakan dengan atlet Olimpiade non disabilitas," tambahnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- 7 Sunscreen Mengandung Salicylic Acid, Ampuh Atasi Jerawat dan Kulit Berminyak
- Kritik Suporter PSS ke Manajeman Viral, Bupati Sleman: Ya Harus segera Berbenah
Pilihan
-
5 Rekomendasi Sunscreen Terbaik: Cocok untuk Semua Jenis Kulit, Cegah Penuaan Dini
-
Ratusan Pengusaha Tekstil Tolak Keras BMAD Benang Impor, Ancaman PHK Massal di Depan Mata!
-
Sah! Prabowo Tunjuk Petinggi TNI Jadi Bos Bea Cukai
-
Cerita Driver Ojol Ungkap Penghasilan: Dulu Rp 500 Ribu Per Hari, Sekarang Babak-belur
-
BREAKING NEWS! Ini Daftar Nominasi Pemain Terbaik dan Penghargaan BRI Liga 1 2024/2025
Terkini
-
Cerita Driver Ojol Ungkap Penghasilan: Dulu Rp 500 Ribu Per Hari, Sekarang Babak-belur
-
Bagi-bagi Saldo DANA Kaget Rp799 Ribu, Cuan Sambil Rebahan!
-
Ratusan Driver Ojol Gelar Unjuk Rasa di DPRD dan Balai Kota Solo
-
UPDATE Korupsi Alkes Karanganyar: Periksa Sejumlah Saksi, Kejaksaan Tunggu Audit BPKP
-
Kilau Emas Solo: Anang-Ashanty Ramaikan Gold in Fest Semar Nusantara