Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Kamis, 03 Oktober 2024 | 17:14 WIB
Wali Kota Surakarta Teguh Prakosa memberikan keterangan kepada wartawan di Solo, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu. [ANTARA/Aris Wasita]

SuaraSurakarta.id - Calon Wali Kota Solo, Teguh Prakisa mengunjungi sejumlah tokoh islam, imam.

Ditemani politisi senior Abdullah AA, Teguh berdiskusi dalam pelaksanaan Haul Habib Ali bin Muhammad Al-Habsyi di kompleks Masjid Riyadh.

Dalam diskusi itu, politisi PDIP tersebut dapat beragam masukan, terutama permasalahan yang dalam pelaksanaan haul, selalu saja ada problematika terkait sampah, parkir, dan pedagang kaki lima (PKL).

"Ini menjadi perhatian kami juga. Pelaksanaan haul Habib Ali Bin Muhammad Al-Habsyi itu masuk dalam agenda Kota Solo," kata Teguh Prakosa, Kamis (3/10/2024).

Baca Juga: Disambut Antusias Saat Blusukan di Semanggi, Respati Ardi Dorong Potensi di Sentra UMKM

Peringatan Haul selalu mendatangkan banyak orang dari berbagai wilayah. Jika dalam pelaksanaannya selalu saja dipenuhi dengan persoalan parkir yang mahal, sampah yang banyak, serta PKL yang tidak tertata.

"Jika semua tidak tertata maka dikhawatirkan mereka tidak mau lagi datang ke sini (Solo)," jelas dia.

Menurutnya, jangan sampai citra Solo dan kegiatan haul ini rusak karena parkir yang mahal, sampah yang berlimpah dan PKL yang tidak tertata.

"Sehingga perlu dilakukan komunikasi melihat dan mendengar apa yang terjadi, sehingga kedepan bisa bersikap dalam menghadapi masalah ini," pungkasnya.

Sementara itu, politisi senior Abdullah AA yang hadir mendampingi Teguh Prakosa, mengatakan bahwa sosok petahana ini selama menjabat di Pemerintahan Kota Solo, selalu menghadirkan kegiatan islami.

Baca Juga: Blusukan hingga Mbungkusi Tempe di Kadipiro, Respati Ardi: Mantap Ini, Bisa Tambah Varian Inovasi

"Selama menjadi Ketua DPRD, wakil Wali Kota dan Wali Kota dia berperan aktif dalam menghadirkan kegiatan islami di Kota Solo seperti sholawatan di Balai Kota, Festival Hadrah, dan lain-lain," ucap Abdullah AA.

Load More