SuaraSurakarta.id - KAI Commuter mengimbau orang tua agar menjaga anak masing-masing saat di perjalanan menyusul tingginya okupansi KRL Solo-Jogja selama periode libur Lebaran kali ini.
Vice President Secretary KAI Commuter Anne Purba mengatakan saat ini jumlah penumpang KRL Solo-Jogja ada kenaikan sekitar 10 persen dibandingkan hari normal.
"Kami melihat di Solo ini karena sudah ada Palur, kemudian Solojebres ini terpencar ya. Kami lihat sangat luar biasa, Palur saja hampir 4.000 penumpang, sudah seimbang dengan Solobalapan," kata Anne Purba dilansir daro ANTARA, Sabtu (13/4/2024).
Sedangkan jika ditambah dengan jumlah penumpang baik yang naik maupun turun di stasiun lain di Solo, seperti Solobalapan dan Purwosari, jumlah penumpang mencapai 11.000 orang.
Baca Juga: Selalu Jadi Masalah Setiap Orang, Ini Kiat Menjaga Berat Badan Saat Lebaran
Selain mengimbau agar masing-masing orang tua menjaga anak-anak selama di perjalanan, pihaknya juga meminta kepada para penumpang agar mengutamakan tempat duduk untuk orang tua yang menggendong anak kecil.
"Agar mereka yang menggendong anak untuk dapat tempat duduk terlebih dahulu," jelas dia.
Sementara itu, ia memperkirakan tingginya jumlah penumpang yang memanfaatkan KRL tersebut masih akan berlangsung hingga awal minggu depan.
"Hingga Senin akan tetap tinggi volumenya karena istilahnya ada mudik kedua. Ya setelah Lebaran ini ada lagi untuk yang liburan," paparnya.
Oleh karena itu, pihaknya berkoordinasi dengan Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) masih mempertahankan 30 perjalanan KRL Solo-Jogja.
Baca Juga: Wejangan dari Gus Iqdam, Ini Adab Bertamu Saat Idul Fitri yang Sering Dilupakan Orang
"Nanti sampai hari Senin kami masih memprediksikan lebih dari 25.000 orang yang akan naik dan turun KRL dari Palur sampai ke Jogja. Kami juga melihat ada beberapa potensi di sini karena banyak anak-anak yang ikut naik KRL sehingga kami imbau anak-anak dijaga," ujar dia.
Berita Terkait
-
Viral! Aksi Heroik Petugas KRL Ringkus Pencuri Tas di Stasiun Pondok Cina
-
Kementerian PPPA Tegaskan Pelecehan Merupakan Tindak Pidana
-
Penumpang KRL Jabodetabek Capai Rekor Tertinggi, Tembus 1 Juta/Hari
-
Makin Padat! Penumpang KRL Jabodetabek Tembus 156,8 Juta Orang di Semester I 2024
-
Nasib Data Penumpang KAI Commuter Usai Viral Peretasan Database PT KCI
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
-
Trump Effect! Wall Street & Bursa Asia Menguat, IHSG Berpotensi Rebound
Terkini
-
Historical Walking Tour dalam Menyambut 101 Tahun Persis Solo
-
Selamat Ulang Tahun ke-101, Persis Solo!
-
Partai Golkar Solo Buka Suara Soal Isu Jokowi Bergabung: Kita Senang Hati
-
Mona Pangestu: Anak Muda Solo Pilih Investasi Emas Ketimbang Perhiasan Besar
-
Hari Apes Tak Ada di Kalender: Dua Jambret di Solo Babak-belur Usai Ketahuan Warga