SuaraSurakarta.id - Night Market Ngarsopuro jadi salah satu destinasi wisata oleh-oleh khas Solo.
Pasar tiban yang berada di depan Pura Mangkunegaran itu mencerminkan semangat masyarakat yang penuh antusiasme dalam mendukung UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) di Kota Solo.
Beberapa pedagang di Night Market Ngarsopuro menyebut bisa mendapatkan omzet hingga jutaan rupiah dalam semalam.
Mereka menyebut, Night Market Ngarsopuro tidak pernah sepi, bahkan sering ditemui pengunjung dari luar kota Solo yang datang.
Salah satu pedagang di Ngarsopuro Paramita Sari (31) mengakui omzet jualan semakin meningkat dengan sistem pembayaran non tunai melalui QRIS BRI.
"Sekarang banyak pengunjung yang datang tapi tidak bawa uang cash banyak, jadi bisa bayar pakai QRIS BRI. Itu lebih memudahkan dan menguntungkan sih menurut saya," ungkap Mita, sapaan akrabnya kepada Suara.com, Sabtu (30/3/2024) malam.
Selain berjualan di Ngarsopuro, pedagang yang khusus menjual pernak-pernik seperti gelang, kalung hingga handicraft lainnya itu juga menjual secara online (online shop) di rumah.
“Jadi nasabah BRI sudah lama. Pernah juga pinjam KUR untuk modal usaha saya ini. Karena sudah langganan, jadi pas pinjam sudah tidak pakai agunan lagi,” jelasnya sembari berkelakar.
Kemudahan pembayaran dengan QRIS BRI juga diungkapkan pedagang lain, Rivi Prasetyo.
Baca Juga: Kembalinya 'Si Anak Hilang', Persis Solo Lepas 3 Pemain ke Timnas Indonesia U-23
Pemilik usaha handycraft itu semula mendapat tawaran untuk membuka rekening BRI dan QRIS.
"Bayar pakai QRIS mudah malahan. Saya mantaunya juga gampang karena langsung masuk notifikasi via SMS ke handphone," jelas dia.
Sementara itu, Pimpinan Cabang (Pinca) BRI Slamet Riyadi Solo Agung Ari Wibowo menjelaskan pihaknya harus menjaga alat aksepsi seperti QRIS dan electronic data capture (EDC) di Solo. Apalagi di kota ini muncul banyak merchant baru yang didominasi usaha kuliner.
"Ini segmentasi kami ke depan, untuk menciptakan pertumbuhan baru sisi reliabilitas kami. Kalau warung kecil atau pedagang keliling lebih tepatnya QRIS. QRIS ini adalah tools memudahkan pembayaran ke rekening secara realtime, meski Sabtu atau Minggu," jelas dia.
Agung menjelaskan, Bank BRI sebagai lembaga Intermediary bertugas menghimpun dana lalu menyalurkan kembali dalam bentuk kredit.
Selain itu, pihaknya juga berkomitmen melakukan transformasi digital.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
8 Rekomendasi HP Murah Anti Air dan Debu, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Fenomena Rojali dan Rohana Justru Sinyal Positif untuk Ekonomi Indonesia
-
5 Rekomendasi HP 5G Xiaomi di Bawah Rp 4 Juta, Harga Murah Spek Melimpah
-
Kisah Unik Reinkarnasi di Novel Life and Death are Wearing Me Out
-
10 Model Gelang Emas 24 Karat yang Cocok untuk Pergelangan Tangan Gemuk
Terkini
-
Menggebrak Ekonomi Lokal: 2.100 Pelari Siksorogo Ring of Lawu Ramaikan Tawangmangu
-
Kunjungan ke Kampung Batik Laweyan, Komisi VII DPR RI Soroti Urgensi Pelestarian Budaya
-
Jokowi Sempat Mengelak Hadiri Reuni Alumni UGM, Ini Respon Iriana
-
Momen Kikuk Jokowi: Ngaku Jenguk Saudara, 'Dikeplak' Iriana: Mau Reuni UGM!
-
Gerakan Masyarakat Anti Korupsi Indonesia Dukung Kejaksaan Tuntaskan Kasus Tom Lembong