SuaraSurakarta.id - Calon presiden (capres) nomor urut 03 Ganjar Pranowo bersama istri, Siti Atikoh datang ziarah ke kediaman seniman Blacius Subono (77) di Jalan Bima Sakti Gulon RT 05 RW 20 Kentingan, Jebres, Minggu (11/2/2024).
Dengan mengenakan pakaian warna hitam, Ganjar dan Atiqoh tiba di lokasi sekitar pukul 11.12 WIB, disambut Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo.
Selanjutnya menuju pendopo tempat disemayamkannya jenazah Blacius Subono. Ganjar dan Atiqoh pun langsung menyalami istri Blacius Subono yang duduk di dekat peti jenazah.
Ganjar dan Atiqoh mengikuti prosesi pengantaran jenazah hingga selesai. Jenazah selanjutkan dibawa ke Pendopo GPH Joyokusumo Institut Seni Indonesia (ISI) Solo untuk disemayamkan.
Baca Juga: Kampanye Terakhir, Pendukung Ganjar-Mahfud Padati Benteng Vastenburg Solo
Jenazah Blacius Subono dimakamkan di TPU Bonoloyo Kecamatan Banjarsari.
Capres Ganjar Pranowo mengatakan sengaja datang secara khusus untuk takziah ke seniman Blacius Subono yang meninggal kemarin.
"Mas Rudy, cerita sama saya beliau latihan berhari-hari dengan sangat serius. Mas Ganjar, Pak Bono gaya khas njenengan, beliau mau tampil latihan sangat luar biasa padahal beliau pakarnya tapi masih melakukan itu," terangnya saat ditemui usai takziah, Minggu (11/2/2024).
Pesan-pesan beliau juga sungguh dalam seperti apa yang kemarin terekam di media.
"Dan saya kaget, saya mendengar sangat serius apa pesannya. Waktu pesan itu diucapkan itu bukan sedang pentas, itu apa sejatinya yang beliau sampaikan dan kata-kata terakhir beliau mengutip apa yang selalu saya tuliskan 'Tuanku Rakyat'," katanya.
Baca Juga: Gelar Diskusi Publik, Pena Mas Ganjar Membina Forum Petani Soloraya, Ini Hasilnya
Menurutnya itu sebuah mandat yang kira-kira mesti ditunaikan untuk membela mereka yang susah.
Ganjar mengira saat beliau jatuh merupakan akting, karena kepalanya membentur punggungnya.
"Saat itu terus saya berbelok dan minta untuk ditolong dulu. Setelah itu saya jalan dan Mas Rudy menyampaikan berita kalau meninggal, saya sungguh berduka," ungkap dia.
Sosok Blacius Subono, lanjut dia, seniman yang hebat. Tidak hanya menguri-nguri kebudayaan tapi juga mengembangkan, dengan masyarakat sangat baik, punya prinsip yang hebat.
"Seniman yang hebat. Beliau orang baik dan saya bersaksi," tandasnya.
Seperti diketahui, Blacius Subono meninggal saat kampanye akbar paslon Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Sabtu (10/2/2024).
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah Desain Timeless: Enak Dilihat Sepanjang Waktu, Mulai Rp 30 Jutaan
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Mesin Diesel Harga di Bawah Rp100 Juta
- Selamat Tinggal Mees Hilgers, Penggantinya Teman Dean James
- 5 Alasan Honda Supra X 125 Old Masih Diminati, Lengkap dengan Harga Bekas Terbaru Juni 2025
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Kabin Luas Bukan Toyota, Harga di Bawah Rp80 Juta Pas Buat Keluarga!
-
3 Mobil Toyota Bekas di Bawah Rp80 Juta: Kabin Lapang, Hemat Bensin dan Perawatan
-
Catatan Liputan Suara.com di Jepang: Keajaiban Tas, Uang dan Paspor Hilang Kembali ke Pemilik
-
Proyek Rp1,2 Triliun Kerap Bermasalah, Sri Mulyani Mendadak Minta Segera Diperbaiki
-
DOR! Dua Bule Australia Jadi Korban Penembakan di Bali, Pelaku Disebut Gunakan Jaket Ojol
Terkini
-
Dari Keraton Solo untuk Nusantara: Peken Jasindo Gaungkan Semangat Budaya dan Ekonomi Inklusif
-
Peken Jasindo Disambut Antusias, Pelaku UMKM dan Difabel Rasakan Dampak Nyata
-
Lokasi KKN di Boyolali Bakal Didatangi Rismon Sianipar, Jokowi Beri Tantangan Balik
-
Siap Maju Ketum PSI, Jokowi Klaim Dapat Dukungan DPW, Bakal Turun Gunung?
-
Berlangsung di Keraton Solo, Peken Jasindo 2025 Hadirkan Semangat Budaya dan Ekonomi Kerakyatan