SuaraSurakarta.id - Dunia olahraga Indonesia berduka. Lifter legendaris Lisa Rumbewas meninggal dunia di RSUD Jayapura, Minggu (14/1/2024) sekitar pukul 03.00 WIT.
Lisa menghembuskan nafas terakhir pada usia 43 tahun.
Kabar meninggalnya mantan atlet kelahiran Biak, Papua itu diunggah akun Instagram @infipop.id.
"Kabar duka datang dari dunia angkat besi Indonesia, atlet legendaris berdarah Papua, Lisa Raema Rumbewas meninggal dunia pada Minggu (14/1/2024) dini hari WIT," tulis unggahan tersebut.
Baca Juga: Sudah Ditunggu Atlet, FX Rudy Desak Kejelasan Bonus Porprov Jateng 2023
"Lisa adalah salah satu atlet angkat besi terbaik kebanggan Indonesia di tingkat dunia. Sepanjang karirnya, ia berhasil mempersembahkan tiga medali Olimpiade untuk Indonesia. Rest in Peace, Lisa. Terima kasih atas perjuangan untuk merah putih!," tambahnya.
Meninggalnya Lisa Rumbewas juga dibenarkan Ketua Umum KONI Letjen TNI Purn Marciano Norman.
"Selaku Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat dan mewakili masyarakat olahraga prestasi, saya menyampaikan turut berduka cita," kata Marciano Norman dalam rilis persnya.
Selama berkarir, Lisa Rumbewas memberikan sederet prestasi bagi Indonesia.
Lisa Rumbewas menyabet medali perak di Olimpiade 2000 (kelas 48 kg) dan 2004 (kelas 53 kg). Dia kemudian mempersembahkan medali perunggu pada keikutsertaan pada Olimpiade 2008 di Beijing (kelas 53 kg).
Baca Juga: EKSKULSIF dari Kamboja: Dukungan Masyarakat Indonesia di Phnom Penh Jadi Tambahan Motivasi Atlet
Lisa juga mengharumkan nama Indonesia di level regional. Antara lain dengan keberhasilan mengantongi medali emas SEA Games 2009 pada kelas 58 kg, perak di SEA Games 2001, dan perunggu d SEA Games 2003.
Medali perunggu juga diraihnya di Asian Games Busan 2002. Ia juga turut memperoleh medali perak pada Kejuaraan Angkat Besi Dunia 2006.
Berita Terkait
-
Mahasiswa Bisnis Perjalanan Wisata UGM Gelar Olimpiade Pariwisata #13 Tingkat Nasional
-
Tinggi Kim Yeon Koung, Benarkah Hampir Mencapai 2 Meter?
-
Profil Tutku Burcu, Si Cantik yang Jadi Rival Megawati Hangestri di Liga Voli Korea
-
Profil Lydia Onic: Atlet E-Sport Viral Gegara Isu Video Syur
-
Kariernya Bersinar Sebagai Atlet Voli, Pendidikan Megawati Hangestri Pertiwi Ternyata Juga Mengesankan
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
-
Investigasi Kekerasan di Paser: Polisi dan Tokoh Adat Serukan Kedamaian
-
Nyawa Masyarakat Adat Paser Melayang, Massa Demo Minta Pj Gubernur dan Kapolda Kaltim Dicopot
-
Komersialisasi Bandara IKN Tunggu Revisi Perpres 131/2023, Kata Wamenhub Suntana
Terkini
-
Cerita Bahlil Lahadalia Kesengsem dengan Kuliner Soto Fatimah: Rasa Khasnya Paten
-
Kampanye di Sragen, Bahlil Lahadalia Sebut Ahmad Luthfi Punya Jaringan Pusat
-
Tok! Terdakwa Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga Boyolali Divonis Seumur Hidup
-
Blusukan Bareng Respati-Astrid di Proyek Rel Layang Joglo, Jokowi Titip Pesan Ini
-
Jokowi Tanggapi Putusan Bawaslu Soal Prabowo Dukung Ahmad Luthfi-Taj Yasin