SuaraSurakarta.id - Calon Presiden dari pasangan calon nomer urut 2, Prabowo Subianto akan menegaskan penolakan terhadap semua bentuk penjajahan di panggung internasional dalam debat ketiga Pemilihan Presiden 2024 yang akan datang.
Bobby Adhityo Rizaldi yang merupakan Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, menyampaikan hal tersebut sebagai tanggapan terhadap tema debat ketiga.
"Kita ingin melanjutkan kesinambungan, kepemimpinan di dalam perdamaian dunia sesuai dengan konstitusi kita, bahwa kita menolak segala bentuk penjajahan di muka dunia dan ini sangat besar artinya kepemimpinan tersebut," kata Bobby, Kamis (4/1/2024).
Menurutnya, kepemimpinan di dalam inisiator perdamaian dunia ini bukan hanya semata-mata hanya memperjuangkan perdamaian dan keadilan saja.
Baca Juga: Survei Internal TPN Elektabilitas Ganjar-Mahfud Masih Tinggi, Ini Komentar Gibran
Tetapi ini adalah juga suatu kepercayaan, kepercayaan yang tumbuh ini akan banyak mendapatkan visi dari hubungan internasional.
"Baik itu diplomasi selain ekonomi tetapi juga hubungan bilateral dan multilateral yang saling menguntungkan,” katanya.
Sebagai contoh, Bobby menyatakan bagaimana Indonesia dapat berperan sebagai penggerak utama dalam menyuarakan permintaan gencatan senjata di Israel atas pesan dari negara-negara Organisasi Kerjasama Islam (OKI).
"Ini artinya adalah Indonesia di dalam komunitas tersebut itu dipercaya dan kalau dipercaya sebagai suatu negara besar yang mampu menyampaikan pesan ke negara adidaya. Itu artinya apa, artinya kita juga mampu melakukan hal-hal yang lain yang bukan hanya perdamaian saja tapi sektor-sektor peningkatan kesejahteraan lainnya," jela dia.
Untuk catatan, debat ketiga dalam Pemilihan Presiden 2024 telah dijadwalkan akan berlangsung pada hari Minggu (7/1/2024) mendatang.
Baca Juga: Hasil Survei: Elektabilitas Prabowo-Gibran Semakin Kokoh, Anies-Muhaimin Mulai Menanjak
Tema yang akan diperbincangkan dalam debat tersebut adalah Pertahanan, Keamanan, Hubungan Internasional, dan Geopolitik.
Dalam debat ketiga, Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo akan menunjukkan gagasan dan pandangan mereka mengenai tema tersebut.
Berita Terkait
-
Jaga Demokrasi, Wakil Rektor UGM Dukung PDIP dan Nasdem Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo
-
Beri Dukungan Saat Hari Libur, KSP Pastikan Prabowo Tak Langgar Aturan Apa pun Saat Endors Luthfi-Taj Yasin
-
Prabowo Bertemu USINDO, Dorong Pengusaha AS Perluas Investasi di Indonesia
-
Prabowo Naikkan Pangkat Mantan Wakapolri Agus Andiranto jadi Jenderal Kehormatan
-
Cek Fakta: Prabowo Subianto Akan Hentikan Dana Desa, Benarkah?
Terpopuler
- Siapa Intan Srinita? TikToker yang Sebut Roy Suryo Dalang di Balik Fufufafa Diduga Pegawai TV
- Andre Taulany Diduga Sindir Raffi Ahmad, Peran Ayu Ting Ting Jadi Omongan Netizen
- Beda Kekayaan Ahmad Dhani vs Mulan Jameela di LHKPN: Kebanting 10 Kali Lipat
- Kembali di-PHP Belanda, Pemain Keturunan Rp695 Miliar Pertimbangkan Bela Timnas Indonesia?
- Dear Shin Tae-yong! Kevin Diks Lebih Senang Dimainkan sebagai Pemain...
Pilihan
-
Kronologi BNI "Nyangkut" Rp374 Miliar karena Beri Utang ke Sritex
-
Misteri Gigi 4 Truk Pemicu Tabrakan Beruntun di Tol Cipularang KM 92
-
Nyaris Tiada Harapan: Potensi Hilangnya Kehangatan dalam Interaksi Sosial Gen Z
-
3 Hari Jelang Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siap-siap Harga Tiket Pesawat Naik Ibu-Bapak!
-
Gelombang PHK Sritex Akan Terus Berlanjut Hingga 2025
Terkini
-
Pemkot Solo Soroti Misi Indonesia Emas pada Peringatan HKN
-
Respon Teguh Prakosa Usai Dua Kader PDIP Dukung Rival di Pilkada Solo
-
Dua Kader PDIP Alihkan Dukungan ke Respati-Astrid di Pilkada Solo 2024
-
Sidak Judi Online, Polres Sukoharjo Cek Handphone Anggota, Ini Hasilnya!
-
Kasus Perusakan Baliho Calon Bupati Karanganyar, Tersangka Jalani Pemeriksaan