Scroll untuk membaca artikel
Rauhanda Riyantama
Selasa, 17 Oktober 2023 | 18:05 WIB
Striker Timnas Indonesia U-24, Ramadhan Sananta (Kanan) Saat Berduel Dengan Pemain Uzbekistan di Laga Babak 16 Besar Asian Games 2022 (pssi.org)

SuaraSurakarta.id - Saat ini Timnas Indonesia memiliki empat penyerang yang dipanggil oleh Shin Tae-yong untuk melakoni dua laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Empat penyerang ini diprediksi bakal menjadi kerangka utama lini depan Timnas Indonesia di pertandingan-pertandingan selanjutnya.

Terlebih ketajaman penyerang yang dibawa oleh Shin Tae-yong untuk melawan Brunei Darussalam terbukti kualitasnya. Ini dibuktikan dari enam gol yang dicetak Skuad Garuda ke gawang Brunei pada leg pertama, lima di antaranya dicetak oleh penyerang.

Mereka adalah Dimas Drajad yang berhasil mencetak hattrick ke gawang Brunei Darussalam, kemudian Ramadhan Sananta mencetak dua gol.

Lantas, siapa yang punya nilai pasar tertinggi dari keempat penyerang Timnas Indonesia ini?

1. Ramadhan Sananta

Meski usianya masih 20 tahun, Ramadhan Sananta justru menjadi penyerang Timnas Indonesia dengan nilai pasar tertinggi saat ini.

Pemain milik Persis Solo tersebut tercatat punya nilai pasar mencapai Rp 4,78 miliar. Nilai pasar Sananta diprediksi melonjak usai tampil apik di level klub.

Sananta menjadi salah satu penyerang lokal paling produktif di Liga 1 2023/24 dengan torehan lima gol dari 11 pertandingan bersama Persis.

2. Dendy Sulistyawan

Pemain milik Bhayangkara FC ini tercatat sebagai penyerang Timnas Indonesia dengan usia paling senior (27 tahun). Dendy ditaksir punya nilai pasar mencapai Rp 3,91 miliar.

Penampilan Dendy sendiri saat ini sedang jadi sorotan karena sedang tidak moncer bersama klubnya. Tapi, Dendy tetap mendapat kepercayaan dari Shin Tae-yong.

3. Dimas Drajad

Pencetak hattrick ke gawang Brunei di Stadion GBK ini ditaksir memiliki nilai pasar mencapai Rp 3,48 miliar. Dimas saat ini sedang membela Persikabo 1973.

Meski penampilan Dimas sedang tidak konsisten bersama Persikabo di Liga 1 dan belum mencetak gol sama sekali, Dimas nyatanya masih jadi andalan Shin Tae-yong di lini depan Timnas Indonesia.

4. Hokky Caraka

Meski menjadi penyerang dengan usia paling muda di Timnas Indonesia saat ini, Hokky Caraka (19 tahun), memberikan penampilan menjanjikan pada debutnya saat melawan Brunei.

Hokky yang saat ini masih membela PSS Sleman itu, ditaksir punya nilai pasar sebesar Rp 3,04 miliar. Bersama PSS di Liga 1 musim ini, Hokky sudah mencetak dua gol dan satu assist dari 13 penampilan.

Kontributor: Aditia Rizki 

Load More