SuaraSurakarta.id - Nama Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka terus mencuat bakal maju sebagai calon wakil presiden (cawapres) pada Pilpres 2024 mendatang.
Uniknya, meski merupakan kader PDIP, namun putra sulung Presiden Jokowi itu santer bakal menjadi pendamping Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.
Ketua Umum Beta Gibran, Twedy Ginting menjelaskan, kini di berbagai belahan dunia, pemimpin muda menjadi tren dan menunjukkan keberhasilan keberlangsungan serta kemajuan suatu negara.
Sebut saja Irakli Garibashvili berusia 31 tahun saat menjadi PM Goergia, Sanna Marin berusia 34 tahun saat menjadi PM Finlandia dan Jacinda Andern berusia 33 tahun saat menjadi PM Selandia Baru.
"Framing yang sering kita dengar, generasi Milenial dan gen-Z dianggap sebagai anak ingusan, belum cukup umur, masih harus belajar dan karbitan. Padahal, realitanya, banyak kepala daerah generasi Milenial terbukti berprestasi, salah satunya Gibran Rakabuming Raka," kata Twedy Ginting, Jumat (13/10/2023).
Alumus PPRA 48 Lemhannas RI itu mengungkapkan, banyaknya berita yang tendensius sampai akhirnya pemohon yang berkepentingan yang merasa hak konstitusionalnya hilang dalam Pilpres 2024 karena aturan syarat minimal 40 tahun menjadi luput dari sorotan publik.
Mereka adalah kepala-kepala daerah dari berbagai partai politik yang bersama-sama mengajukan permohonan uji materi.
Salah satu kepala daerah tersebut bahkan akan kehilangan hak konstitusionalnya tidak hanya pada Pilpres 2024 tetapi juga pada Pilpres 2029, yakni Bupati Sidoarjo dari PKB, Ahmad Mudhlor yang saat ini masih berusia 32 tahun.
"Pihak-pihak tersebut gencar menyuarakan agar syarat usia capres dan cawapres yang berlaku saat ini tidak diubah agar tidak terjadi politik dinasti. Padahal soal politik dinasti, sudah ada aturannya yakni putusan Mahkamah Konstitusi terhadap perkara nomor 33/PUU-XIII/2015 yang menjelaskan tidak boleh keluarga pejabat dilarang menjadi calon, hak konstitusional seorang warga negara tidak boleh dibatasi," tegas dia.
Baca Juga: Adab Kaesang Pangarep Jadi Sorotan, Membungkuk Saat Berjalan di Belakang Prabowo
Hal senada juga ditegaskan salah satu mahasiswa Keanu Rio, yang memilih tak menyoalkan usia sebab, perlu dilihat dari visi misi serta program untuk pembangunan negara. Kesempatan kaum muda untuk memilih.
"Kalau saya awam, pasti melihat program-programnya. Pemuda-pemuda sekarang kan generasi selanjutnya, kita juga bakal besok menduduki posisi elit harus regenerasi," jelasnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Duel Mobil Murah Honda Brio vs BYD Atto 1, Beda Rp30 Jutaan tapi ...
- Harga Mitsubishi Destinator Resmi Diumumkan! 5 Mobil Ini Langsung Panik?
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 24 Juli: Klaim Skin Scar, M1887, dan Hadiah EVOS
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 5G Xiaomi di Bawah Rp 4 Juta, Harga Murah Spek Melimpah
-
Kisah Unik Reinkarnasi di Novel Life and Death are Wearing Me Out
-
10 Model Gelang Emas 24 Karat yang Cocok untuk Pergelangan Tangan Gemuk
-
Selamat Tinggal Samba? Ini Alasan Gen Z Beralih ke Adidas Campus 00s & Forum Low
-
Braakk! Bus Persib Bandung Kecelakaan di Thailand, Pecahan Kaca Berserakan
Terkini
-
Kunjungan ke Kampung Batik Laweyan, Komisi VII DPR RI Soroti Urgensi Pelestarian Budaya
-
Jokowi Sempat Mengelak Hadiri Reuni Alumni UGM, Ini Respon Iriana
-
Momen Kikuk Jokowi: Ngaku Jenguk Saudara, 'Dikeplak' Iriana: Mau Reuni UGM!
-
Gerakan Masyarakat Anti Korupsi Indonesia Dukung Kejaksaan Tuntaskan Kasus Tom Lembong
-
Isu Ijazah Palsu Dibekingi 'Orang Besar', Jokowi:Semua Sudah Tahulah