SuaraSurakarta.id - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka kembali disentil oleh politikus senior PDIP, Panda Nababan. Bukan lagi disebut anak ingusan, Gibran disebut bisa memenangkan Pilkada Solo 2020 lantaran karpet merah dari bapaknya, Presiden Joko Widodo.
Lantaran hal itu pula, Panda Nababan menyebut bahwa Gibran tidak akan meninggalkan PDIP karena merupakan bentuk etika Jokowi terhadap partai.
“Ya nek yakin yo ojo muni-muni terus ya, Pak Panda. Ndak (risih), beliau kan senior saya,” ungkap Gibran.
Meski menanggapinya dengan santai, akan tetapi Gibran mengaku kecewa dengan pernyataan usil Panda Nababan tersebut. Ia menampik pernyataan Panda Nababan yang menyebut Gibran dapat melanggang di politik lantaran cawe-cawe Jokowi.
Baca Juga: Jarang-jarang, Gibran Emosi Tandai Warganet Ini: Anda Sudah 2 Kali Hina...
“Dikasih tiket, dikasih karpet merah, dikasih keistimewaan, kalau warga tidak mau memilih, itu pasti saya akan kalah, gitu loh. Jadi, keputusan terakhirnya itu ada di warga masyarakat. Bukan masalah tiket, bukan masalah anak ini, anak itu,” tuturnya.
Namun, Gibran mengaku tetap menerima masukan Panda Nababan tersebut. Hanya saja, ia mengimbau politikus senior PDIP tersebut tidak lagi memberikan statement yang meresahkan warga.
Sebelumnya, Panda Nababan kembali menyenggol Gibran dalam acara talkshow. Ia menyinggung terkait dengan etika yang kemudian ramai diperbincangkan publik.
“Ada satu etika kalau Presiden bilang di DPR, berpolitik dengan budi pekerti, tetapi Jokowi meminta ke Ibu Mega biar anaknya diistemewakan lah ini,” tutur Panda Nababan.
“Alangkah tragisnya dengan gampang sekarang mau ditinggal. Kalau Gibran kemudian maju keluar dari PDI Perjuangan, nggak terbayang aku etikanya, tata kramanya, budayanya, ngga terbayang saya,” lanjutnya.
Baca Juga: Gandeng Anak Jokowi, Gerindra Kabupaten Bogor Dukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024
Kontributor: Dinna Lailiyah
Berita Terkait
-
Presiden Prabowo dan Gibran Ikut Berduka Titiek Puspa Meninggal Dunia: Inspirasi Lintas Generasi!
-
Soal Peluang PDIP Gabung Pemerintahan, Golkar: kalau Bersama-sama Alhamdulillah
-
Gibran hingga Studio Ghibli: Guncangan AI di Dunia Kesenian Visual
-
Menaksir Harga Kaos Selvi Ananda saat Libur Lebaran di Singapura, Ternyata Gak Main-Main!
-
Gibran Ikut Tren Lebaran di TikTok, Intip Momen Akrab Bareng Prabowo dan Keluarga
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
Pertamina Pecat Kru Mobil Tangki Buntut BBM Oplosan di SPBU Trucuk Klaten
-
BBM Oplosan Air di SPBU Trucuk Klaten: Polisi Tetapkan Satu Tersangka
-
Kisah Mistis dan Sejarah Kelam Jembatan Bacem Sukoharjo
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Ijazah Jokowi Kembali Jadi Polemik: Tim Kuasa Hukum Siapkan Langkah Mengejutkan