SuaraSurakarta.id - Shelter PKL Manahan dan Kotta Barat Solo akan ditutup selama beberapa minggu ke depan mulai 25 Oktober 2023 nanti.
Penutupan ini dilakukan untuk sterilisasi untuk even Piala Dunia U-17 2023 yang akan berlangsung bulan November 2023 mendatang.
Selama ditutup selama kurang lebih 40 hari, pedagang pun meminta kompensasi kepada Pemkot Solo.
"Kalau bisa ada kompensasi bagi pedagang selama tidak berjualan nantinya," ujar salah satu pedagang Selter Manahan, Heri, Selasa (3/10/2023).
Menurutnya penutupan ini cukup lama dan pastinya pedagang tidak bisa berjualan. Memang ada pedagang yang punya tempat jualan di tempat lain tapi tidak banyak.
"Kalau dulu pas revitalisasi kemarin memang kita tidak meminta kompensasi. Ini kan event internasional harusnya tidak ditutup, kalau yang punya tempat lain tidak ada masalah kalau tidak punya bagaimana," katanya.
Diakuinya belum tahu secara resmi kapan mulai ditutup baru dengar-dengar saja."Belum ada pemberitahuan resmi soal itu. Saya tahunya sruweng-sruweng lewat Wa," sambung dia.
Sementara itu Kepala Dinas Perdagangan Heru Sunardi mengatakan tidak ada kompensasi bagi pedagang selama selter Manahan ditutup. Karena ini merupakan event internasional dan sudah disosialisasikan ke pedagang.
"Tidak ada kompensasi dan sudah kita sosialisasi sejak selter dibangun, Piala Dunia U-20 gagal di Solo itu. Stadion Manahan ini standar internaisonal, jadi kegiatan berstandar internasional pedagang harus libur, kita mengikuti aturan dari FIFA dan PSSI,” terangnya.
Baca Juga: FX Rudy Tiba-tiba Temui Gibran di Balai Kota Solo, Ada Apa?
Heru mengatakan selama Piala Dunia U-17 berlangsung dan Selter Manahan dikosongkan, pedagang bisa berjualan di lokasi seperti saat pembangunan selter
"Pedagang bisa seperti dulu saat Selter dibangun, ada yang di rumah atau di tempat lain. Total pedagang di selter Manahan itu ada sekira 120 pedagang,” ungkap dia.
Terpisah Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Rini Kusumandari menambahkan selama penutupan selter selama event Piala Dunia U-17 tidak ada kompensasi bagi pedagang.
“Nggak ada kompensasi, sudah sukarela. Kita sudah sampaikan berkali-kali sejak Piala Dunia U-20 sudah kita sampaikan, Dinas Perdagangan juga sudah melakukan sosialisasi," paparnya.
Selter Manahan dan Kotta Barat akan ditutup mulai 25 Oktober 2023 hingga 4 Desember 2023 nanti.
”Kita sudah bersurat dan berkoordinasi dengan pedagang di Stadion Manahan dan Kotta Barat terkait hal ini. Akan mulai tidak beroperasi itu 25 Oktober sampai 4 Desember, mungkin sampai tanggal 5 Desember,” pungkas dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Mbah Arifin Setia Tunggu Kekasih di Pinggir Jalan Sejak 70an Hingga Meninggal, Kini Dijadikan Mural
- Di Luar Prediksi, Gelandang Serang Keturunan Pasang Status Timnas Indonesia, Produktif Cetak Gol
- Gibran Ditangkap Bareskrim Polri, Kronologi Jadi Tersangka dan Kasusnya
- Resmi Thailand Bantu Lawan Timnas Indonesia di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanggal 18 Agustus 2025 Cuti Bersama atau Libur Nasional? Simak Aturan Resminya
Pilihan
-
Analisis Pengamat: Kepala Daerah Pro-Jokowi Dukung Bendera One Piece, Sinyal Politik?
-
Aib Super League: Empat Klub Kompak Nunggak Gaji Rp 4,3 Miliar!
-
Jadwal Pekan 1 BRI Super League: Duel Panas dan Ambisi Tim Promosi
-
Fakta-fakta Emas Sungai Eufrat, Tanda Hari Kiamat Sudah Dekat?
-
Usul Ditolak, Suara Dibungkam, Kritik Dilarang, Suporter Manchester United: Satu Kata, Lawan!
Terkini
-
Analisis Pengamat: Kepala Daerah Pro-Jokowi Dukung Bendera One Piece, Sinyal Politik?
-
Penggugat Mampu Beli Mobil Esemka, PT SMK: Terbukti Kita Berproduksi
-
Penggugat Bawa Mobil Esemka ke PN, Majelis Hakim dan Para Tergugat Lihat Langsung
-
LUX Surakarta: Destinasi Kuliner Baru di Solo yang Wajib Dicoba, Jauh dari Kata Membosankan
-
Diproduksi di Boyolali, Polda Jateng Bekuk Komplotan Pembuat Uang Palsu