Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Rabu, 23 Agustus 2023 | 19:27 WIB
Petugas damkar klaten melakukan pemadaman kebakaran. [Timlo.net/safitri]

SuaraSurakarta.id - Sebuah bangunan karantina ayam di Dukuh Sidomulyo, Desa Beji, Kecamatan Pedan, Klaten terbakar, Rabu (23/8/2023) siang sekitar pukul 13.00 WIB.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran tersebut. Api juga bisa diantisipasi dan tidak merembet ke pemukiman padat penduduk.

Melansir Timlo.net--jaringan Suara.com, lokasi yang terbakar merupakan tempat karantina ayam milik Legiyo (65). Warga sempat memadamkan api secara manual namun tidak membuahkan hasil.

"Warga sempat memadamkan api, namun tidak berhasil karena api terlalu besar. Lokasi kebakaran adanya tempat untuk menaruh ayam, bersebelahan dengan rumah pemiliknya. Yang terbakar bangunan, kandang, dan ada ayam empat ekor mati terbakar," ungkap salah satu warga, Yusuf.

Baca Juga: Kebakaran TPA Sarimukti Masuki Hari Kelima, 7 Sekolah Diliburkan Dua Hari

Sementara itu, Kabid Damkar dan Penyelamatan Satpol-PP Klaten, Sumino, diwakili oleh ketua regu jaga Damkar Klaten, Tri Hatmoko, menerima laporan dari warga lalu meluncur dengana dua unit mobil pemadam kebakaran di lokasi kejadian.

"Laporan masuk sekitar pukul 13.03 WIB, langsung meluncur ke lokasi kejadian, membawa dua unit mobil damkar, dengan delapan personel," ungkapnya.

Kejadian tersebut mengancam rumah warga, lokasi kejadian berada berdekatan dengan rumah pemilik usaha. Seluruh bangunan ludes terbakar.

"Ancaman pemukiman warga karena objek yang terbakar tempat karantina ayam, luasan 7 x 6 meter, seluruh barang ludes terbakar," imbuhnya.

Penyebab kebakaran, jelas dia, pertama kali api muncul saat cucu Legiyo sedang bermain api yang berada di sebelah kandang ayam. Diduga api menyambar kandang, lalu merambat ke bangunan.

Baca Juga: Penampakan Antrean Truk Pengangkut Sampah yang Mengular Akibat TPA Sarimukti Kebakaran, Supir: Sudah Nunggu dari Subuh

"Penyebabnya, api berasal saat cucu pemilik lokasi karantina ayam, sedang bermain api di dekat kandang. Kemudian merembet ke media yg mudah terbakar dan meluas," jelasnya.

Api baru bisa dipadamkan sekitar 30 menit. Sebelumnya warga sempat berusaha untuk memadamkan api sebelum petugas pemadam melakukan penanganan.

Load More