SuaraSurakarta.id - Sebuah bangunan karantina ayam di Dukuh Sidomulyo, Desa Beji, Kecamatan Pedan, Klaten terbakar, Rabu (23/8/2023) siang sekitar pukul 13.00 WIB.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran tersebut. Api juga bisa diantisipasi dan tidak merembet ke pemukiman padat penduduk.
Melansir Timlo.net--jaringan Suara.com, lokasi yang terbakar merupakan tempat karantina ayam milik Legiyo (65). Warga sempat memadamkan api secara manual namun tidak membuahkan hasil.
"Warga sempat memadamkan api, namun tidak berhasil karena api terlalu besar. Lokasi kebakaran adanya tempat untuk menaruh ayam, bersebelahan dengan rumah pemiliknya. Yang terbakar bangunan, kandang, dan ada ayam empat ekor mati terbakar," ungkap salah satu warga, Yusuf.
Baca Juga: Kebakaran TPA Sarimukti Masuki Hari Kelima, 7 Sekolah Diliburkan Dua Hari
Sementara itu, Kabid Damkar dan Penyelamatan Satpol-PP Klaten, Sumino, diwakili oleh ketua regu jaga Damkar Klaten, Tri Hatmoko, menerima laporan dari warga lalu meluncur dengana dua unit mobil pemadam kebakaran di lokasi kejadian.
"Laporan masuk sekitar pukul 13.03 WIB, langsung meluncur ke lokasi kejadian, membawa dua unit mobil damkar, dengan delapan personel," ungkapnya.
Kejadian tersebut mengancam rumah warga, lokasi kejadian berada berdekatan dengan rumah pemilik usaha. Seluruh bangunan ludes terbakar.
"Ancaman pemukiman warga karena objek yang terbakar tempat karantina ayam, luasan 7 x 6 meter, seluruh barang ludes terbakar," imbuhnya.
Penyebab kebakaran, jelas dia, pertama kali api muncul saat cucu Legiyo sedang bermain api yang berada di sebelah kandang ayam. Diduga api menyambar kandang, lalu merambat ke bangunan.
"Penyebabnya, api berasal saat cucu pemilik lokasi karantina ayam, sedang bermain api di dekat kandang. Kemudian merembet ke media yg mudah terbakar dan meluas," jelasnya.
Api baru bisa dipadamkan sekitar 30 menit. Sebelumnya warga sempat berusaha untuk memadamkan api sebelum petugas pemadam melakukan penanganan.
Berita Terkait
-
Kebakaran Hebat di Panti Jompo Spanyol, 10 Orang Tewas
-
Kebakaran Lahan di Gunung Rinjani, Jalur Pendakian Senaru Ditutup Sementara
-
Kronologi Kebakaran Gedung Kopegmar Jakarta Utara, 80 Damkar Dikerahkan
-
Satu Keluarga Tewas Terbakar Saat Api Melalap Sejumlah Rumah di Papanggo
-
Masjid di Selandia Baru Diduga Sengaja Dibakar, Apa Motifnya?
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
Terkini
-
Selamatkan PT Sritex Sukoharjo, Komisi VII DPR RI Sepakat Bakal Revisi UU Kepailitan
-
Bahan Baku PT Sritex Menipis, Jumlah Karyawan yang Dirumahkan Bakal Bertambah
-
Kesetiaan Cinta Ahmad Luthfi dan Pesan Amanah dari Mendiang Sang Istri
-
Tas Mewah Kaesang Pangarep Dipertanyakan, LP3HI dan MAKI Gugat Bea Cukai Solo
-
Rokok Polos Ancam Ribuan Pekerja! Petani, Buruh dan Akademisi Bersuara