SuaraSurakarta.id - Kecelakaan maut terjadi di kawasan Desa Mulur, Kecamatan Bendosari, Sukoharjo, Senin (21/8/2023) pukul 20.15 WIB.
Tiga bocah meninggal dunia usai motornya dihantam mobil Daihatsu Grandmax. Dua diantaranya meregang nyawa di lokasi kejadian.
Melansir Timlo.net--jaringan Suara.com, Selasa (22/8/2023), Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukoharjo Ipda Guntur Kurniawan mewakili Kasatlantas AKP Betty Nugroho menjelaskan, korban teas adalah Satria Surya Pradana (14), warga Dukuh Ngadirejo RT 03/03 Kelurahan Ngunut, Kecamatan Jumantono, Kabupaten Karanganyar.
Lalu Fahri Aditya (14), warga Tebuireng, RT 01/RW 01 Desa Geneng, Kecamatan Jumantono, Kabupaten Karanganyar, dan Raffi (14), warga Dukuh Gerdu, Kelurahan Genengan, Kecamatan Jumantono, Kabupaten Karanganyar.
Baca Juga: Sepasang Pelajar di OKU Timur Tewas Bersimbah Darah di Jalan, Diduga Korban Tabrak Lari
Korban Satria mengalami luka berat di antaranya pendarahan hidung dan mulut, kaki kanan patah, kaki kanan lecet.
Sedangkan korban Fahri mengalami kaki kanan patah dan sobek, serta kepala belakang sobek. Kedua korban tersebut meninggal dunia di lokasi kejadian.
Sementara korban Raffi meninggal di RSUD Ir Soekarno setelah mengalami kaki kanan patah, betis kiri sobek, tulang kepala kiri retak, kepala kiri sobek, dada memar, pendarahan hidung dan mulut.
Peristiwa kecelakaan maut ini melibatkan Mobil Daihatsu Grandmax Nopol AD 1618 MT dan dua unit motor, yakni Yamaha Mio AD 3363 TZ serta Honda Vario AD 6143 OP.
Pengemudi Daihatsu Grandmax atas nama Shopyan Virdaus Alamsyah (21), warga Dukuh Kabrengan RT 01/08 Kelurahan Dukuh, Kecamatan/Kabupaten Sukoharjo.
Baca Juga: Brakk! Polisi Bersepeda Ditabrak Mobil hingga Tak Sadarkan Diri, Pengemudi Pegawai BUMD
Semula Mobil Daihatsu Grandmax berjalan dari arah timur ke arah barat. Sedangkan sepeda motor Honda Vario dan Yamaha Mio berjalan dari arah barat ke arah timur berjalan sejajar.
Berita Terkait
-
Terlalu 'Taat' pada Google Maps, BMW Terjun Bebas di Jalan Tol
-
Kisah Pilu Bocah Laki-laki yang Jebloskan Ibu ke Penjara Karena Membunuh Adiknya
-
1,3 Juta Kendaraan Pemudik Balik ke Jakarta, Polri Klaim Lalin Lancar dan Angka Kecelakaan Turun
-
3 Mahasiswi Tewas Terbakar di Mobil Listrik Xiaomi SU7: Ini Kronologi dan Tanggapan Perusahaan
-
Ratusan Kecelakaan Lalu Lintas Terjadi di Masa Arus Mudik dan Balik Lebaran
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
AFC Sempat Ragu Posting Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia, Ini Penyebabnya
-
Bennix Ngakak, RI Tak Punya Duta Besar di AS karena Rosan Roeslani Pindah ke Danantara
-
Drawing Grup Piala Dunia U-17 2025: Timnas Indonesia U-17 Bertemu Brasil hingga Ghana?
-
Polresta Solo Apresiasi Masyarakat Manfaatkan Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor
-
Bahaya! JP Morgan Soroti Pernyataan Blunder Pejabat RI, Terbukti IHSG dan Rupiah Anjlok
Terkini
-
Polresta Solo Apresiasi Masyarakat Manfaatkan Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor
-
Buntut Ajudan Tempeleng Wartawan, Muncul Gerakan Boikot Acara Kapolri di Solo
-
Langkah Terbuka Gusti Bhre: Syawalan Mangkunegaran untuk Pertama Kalinya Libatkan Masyarakat
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
Momen KGPAA Mangkunegara X Temui Warga di Tradisi Syawalan Pura Mangkunegaran